Penabrak Sopir dan Kernet yang Cek Ban di Tol Madiun Ditangkap di Sidoarjo

Kepolisian melakukan evakuasi korban tabrak lari di Tol Madiun (Polres Madiun/jatimnow.com)

Madiun - Pelaku tabrak lari di Tol tol KM 622.180 A Ruas Madiun - Surabaya, tepatnya masuk Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun terungkap. Pihak Satlantas Polres Madiun telah menangkap pelaku kurang dari 24 jam.

Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo mengaku bahwa pelaku diamankan di Kabupaten Sidoarjo. Saat kejadian pelaku menggunakan truk tronton. Setelah menabrak yang menyebabkan 2 orang meninggal dunia, pelaku kabur.

"Sekarang sudah diamankan di Satlantas Polres Madiun," ujar Anton, Rabu (26/1/2022) pagi. Ditambahkan, pelaku diamankan di sebuah pangkalan truk di Kabupaten Sidoarjo.

Polisi berhasil mengungkap identitas pelaku berkat rekaman kamera CCTV. "Kita cek CCTV di tol, dan banyak tempat, termasuk di hotel yang ada di pinggir jalan," lanjutnya.

Polisi saat masih melakukan pendalaman terakat penyebab pelaku menabrak kedua korban.

Baca Juga: Cek Kondisi Ban, Sopir dan Kernet Ditabrak Pengendara Misterius hingga Tewas

Sebelumnya, seorang sopir bernama Sudarto (41) dan seorang kernet belum diketahui identitasnya ditemukan tewas di Jalan Tol KM 622.180 A Ruas Madiun - Surabaya, Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Selasa (25/1/2022).

"Kejadiannya tadi pukul 05.16 WIB. Korbannya 2 orang. Satu masih belum ada identitasnya," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Madiun, Ipda Nanang Setiawan, Selasa siang.

Dia menjelaskan keduanya diduga korban tabrak lari. Kronologinya semula truk Mitsubishi bernopol S 7876 YO dikendalikan korban bernama Sudarto bersama kernetnya. Mereka berjalan dari arah barat ke timur. "Dari Kota Madiun menuju Kota Surabaya," kata Ipda Nanang.

Sesampai di lokasi, keduanya merasa ada yang tidak beres dengan ban kendaraan. Kemudian memutuskan untuk berhenti dan meminggirkan truk. 

Sesaat kemudian, jelas dia, diduga ada kendaraan roda empat yang melaju dengan kecepatan tinggi. Lalu menabrak kedua korban yang mengecek ban kendaraan.