Pixel Codejatimnow.com

Uji Coba Lawan RNA, Tim Gresik Baru U-15 Ingin Dapat Pengalaman Bertanding

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Sahlul Fahmi
Tim Gresik Baru U-15 (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)
Tim Gresik Baru U-15 (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)

Gresik - Sejak kembali latihan pasca-lebaran, tim Gresik Baru U-15 binaan Dispora Gresik mulai melakukan uji coba. Dalam uji coba perdananya itu, tim yang ditangani oleh Andik Ardiansyah melawat ke kandang Ricky Nelson Academy (RNA), Rabu(25/5/2022).

Sebanyak 25 pemain Gresik Baru U-15 diboyong menuju training camp yang berlokasi di Kabupaten Prajurit Kulon, Mojokerto itu. Dalam kesempatan ini kedua tim memainkan pertandingan 35 x 2 menit.

Andik pelatih Gresik Baru U-15 mengatakan, uji coba ini memilih lawan klub akademi yang secara kualitas lebih bagus agar anak asuhnya mendapatkan pertandingan yang berkualitas. Selain itu juga bertujuan untuk mengukur kemampuan dasar anak asuhnya.

"Banyak manfaat dari laga uji coba ini. Pertama saya ingin mengetahui kemampuan tim. Kedua adalah memberikan pengalaman bertanding. Dan ketiga menyadarkan mereka bahwa sepak bola itu luas," kata Andik seusai pertandingan.

Pemain Gresik Baru U-15 (hijau) berduel dengan pemain Ricky Nelson Academy (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)Pemain Gresik Baru U-15 (hijau) berduel dengan pemain Ricky Nelson Academy (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)

Baca juga:
Kabupaten Gresik Kembali Raih Penghargaan Adipura 2023

Mantan striker timnas U-22 itu melanjutkan, meski dalam uji coba ini Gresik Baru kalah telak namun banyak manfaat yang didapat baik dari segi teknik dan mental. Andik juga berharap setelah laga uji coba ini timnya bisa lebih berkembang.

"Tentunya ke depan tim ini bisa bersaing di level nasional," ucapnya.

Baca juga:
Stadion Surajaya Lamongan Dianggarkan Rp300 M, Ground Breaking Mulai Bulan Depan

Skuat Gresik Baru U-15 sendiri ini merupakan klub binaan Dispora yang materi pemainnya berasal dari turnamen antar Sekolah Sepak Bola (SSB) se-Kabupaten Gresik yang digelar pada Februari 2022 lalu.

"Pemain yang ada saat ini memang yang terbaik di SSB-nya masing-masing. Tapi kini mereka menyadari bahwa di luar banyak tim yang secara kualitas lebih bagus. Semoga kekalahan ini menjadi motivasi bagi anak-anak untuk berlatih lebih keras lagi," pungkasnya.