Pixel Codejatimnow.com

Ramadan Now

Produsen Kue Kering di Tambakrejo Jombang Banjir Pesanan Jelang Lebaran

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Elok Aprianto
Nastar durian yang masih dalam proses oven milik produsen kue kering di Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang.(Foto: Elok Aprianto)
Nastar durian yang masih dalam proses oven milik produsen kue kering di Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang.(Foto: Elok Aprianto)

Jombang - Lebaran akan kembali semarak. Pemerintah telah mengizinkan masyarakat untuk mudik. Hal itu turut berimbas terhadap produsen kue kering di Tambakrejo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang. Setelah sempat sepi akibat larangan mudik selama dua tahun, kini mereka banjir pesanan.

Pesanan seperti kue nastar nanas, nastar durian, salju yang dijadikan sajian saat Lebaran, kini naik pesat. Kudapan tersebut masih menjadi idola bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri.

Salah satu produsen kue kering di Tambakrejo, Athree Bakery, bisa menghasilkan cuan hingga puluhan juta rupiah hanya dalam waktu dua pekan. Tepatnya mulai dari awal puasa hingga kini. Capaian omzet meningkat drastis jika dibandingkan tahun sebelumnya.

“Omzet untuk cookies sudah masuk sekitar 30 jutaan rupiah lebih, mas. Ini khusus Lebaran saja. Kalau sampai ke Lebaran itu kan masih ada 2 minggu lagi. Ini tapi sudah terjual sebanyak itu,” kata Aldila Ryzki Aulia (35) pemilik Athree Bakery, yang sudah berdiri sejak 12 tahun lalau, Rabu (20/4/2022).

Aulia menjelaskan, kue kering bikinannya banyak dipesan warga luar kabupaten Jombang. Sebab untuk pemasaran kue miliknya, Aulia melakukannya secara online.

“Ada yang dari Surabaya dikirim ke Jombang, ada yang dari Lamongan dikirim ke Gresik, ada juga yang ke Mojokerto. Pesannya via online ke Instagram kadang ke WhasApp,” bebernya.

Selain itu pada momen jelang Lebaran, banyak masyarakat yang memanfaatkan kue kering sebagai isian hampers. Untuk itu, Aulia juga melayani pemesanan dalam bentuk hampers maupun parsel.

“Para customer ini kan ingin memberikan pada orang-orang yang disayangi hampers, kue Lebaran, yang isinya cookies, pastry, suckering, dan aneka pastry yang lain,” ungkap.

Baca juga:
Hore! 2 Warga Dapat Hadiah Motor Gebyar Vaksinasi Ramadan Polres Batu

Hampers dengan isian cookies dan pastry.(Foto: Elok Aprianto)Hampers dengan isian cookies dan pastry.(Foto: Elok Aprianto)

Berbagai macama cookies dan pastry biasanya dipadukan dalam kemasan hampers kain, box atau dengan parsel. Hampers yang dijual pun dengan harga terjangkau.

“Pesanan hampers, lebih banyak di tahun ini mas. Satu hampers itu harganya Rp275 ribu, ukuran toples cookies yang tanggung isinya 3. Ada juga kemasan lebih kecil lagi dengan harga Rp125 ribu, sampai Rp170 ribu. Untuk isinya tergantung pesanan,” kata Aulia.

Untuk order pesanan kue kering tahun ini, ia mengaku sudah mencapai ratusan toples. Untuk itu ia menyediakan stok yang lumayan banyak.

Baca juga:
Polisi Berkostum Power Rangers Bagikan Takjil di Jombang, Anak-anak Semringah

“Jumlah permintaanya saya sudah bikin 725 toples. Hampir sekitar dua dusin toples, berbagai ukuran,” ucapnya.

Ditanya kue jenis apakah yang menjadi idola masyarakat sebagai bahan isian hampers maupun untuk sajian Lebaran, Ia mengaku ada 3 jenis kue yang paling diminati pada moment lebaran tahun ini.

“Kue yang paling diburu untuk hampers, ya cookies tadi terus putrid salju, dan nastar durian, nastar nanas, terus pastry almont itu yang paling diminati,” tukas Aulia.