Pixel Codejatimnow.com

PDIP Batal Umumkan Calonnya di Pilwali Surabaya, Ini Respon DPC-DPD

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Jajeli Rois
Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono (kiri) dan Ketua Bappilu DPD PDIP Jatim Deni Wicaksono (Foto: Istimewa)
Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono (kiri) dan Ketua Bappilu DPD PDIP Jatim Deni Wicaksono (Foto: Istimewa)

jatimnow.com - DPP PDI Perjuangan (PDIP) batal mengumumkan calonnya untuk bertanding di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya, 9 Desember 2020 mendatang. DPD Jatim dan DPC Surabaya buka suara terkait batalnya pengumuman itu.

"Nggak tahu saya. Kewenangan saya menjawab hanya di level Surabaya," ujar Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Adi Sutarwijono atau Awi kepada wartawan di Kantor DPD PDIP Jatim, Jalan Kendangsari, Surabaya, Jumat (28/8/2020).

Awi yang mendampingi Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Jatim Deni Wicaksono itu menyebut bahwa DPC PDIP Surabaya tidak mendapatkan undangan zoom terkait pengumuman calon kepala daerah dari DPD.

"Sekali lagi, DPD PDI Perjuangan Jawa Timur yang bisa menjelaskan. Mungkin dugaan saya, DPD lupa atau lali memberitahu kami di DPC Surabaya," jelasnya.

Sementara Deni Wicaksono menerangkan, DPD PDIP Jatim memang tidak menerima pemberitahuan dari DPP PDIP terkait rekomendasi lima calon kepala daerah (cakada) di Jatim.

Baca juga:  PDIP Tunda Pengumuman Calonnya di Pilwali Surabaya 2020

"Ini perlu kami jelaskan. Jadi sampai tadi malam hari, kami tidak dapat informasi juga dari DPP terkait dengan rekomendasi untuk Jawa Timur. Lima kabupaten di Jatim memang sampai hari ini kami belum menerima konfirmasi siapa yang akan direkom," ungkap Deni.

Deni yang juga anggota DPRD Jatim ini menegaskan bahwa PDIP Jatim tidak lupa memberitahu rencana pengumunan calon kepala daerah di Jatim, termasuk Kota Surabaya.

Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

"Kami belum menerima pemberitahuan itu. Bukan lupa ya. Nggak mungkin Surabaya sangat ditunggu kita lupa," jelasnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Bidang Politik Puan Maharani yang menunjukkan sebuah amplop tertutup itu ketika selesai membacakan empat pasangan calon gubernur-wakil gubernur dan 58 calon wali kota dan bupati PDIP di pengumuman gelombang IV yang dilaksanakan secara virtual, Jumat (28/8/2020).

Amplop itu berisi nama calon wali kota-calon wakil wali kota Surabaya. Awalnya Puan memanggil para pengurus partai di Jawa Timur dan Surabaya. Namun karena masalah teknis akibat jaringan internet, para pengurus Jawa Timur belum bisa masuk.

Puan pun berinisiatif dan menyatakan bahwa sudah ada nama-nama calon dari PDIP yang akan diumumkan.

Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

"Terkait calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di Kota Surabaya ini sudah ada suratnya. Karena belum tersambung, nanti akan diumumkan pada waktu yang akan datang," ungkap Puan.

Dari 10 partai yang memiliki kursi di DPRD Surabaya, tersisa dua partai yang belum menentukan calon yang akan diusungnya dalam Pilwali Surabaya 2020, yaitu PDIP dan PSI.

Sedangkan 8 partai lainnya, yaitu PKB, PAN, PPP, Demokrat, Gerindra, PKS, NasDem dan Golkar telah berkoalisi mengusung Calon Wali Kota Surabaya Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin, yang saat ini sudah memilih Mujiaman Sukirono, dari kalangan profesional sebagai pasangannya.