Pixel Codejatimnow.com

Pandemi Covid-19

Workshop Penyiaran yang Digelar Diskominfo Jatim Disorot

Editor : Redaksi  
Workshop penyiaran yang digelar Diskominfo dan KPID
Workshop penyiaran yang digelar Diskominfo dan KPID

jatimnow.com - Penyelenggaraan workshop penyiaran di Jember yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur menggandeng KPID Jatim dinilai tidak memberikan contoh yang baik dan disesalkan.

"Kegiatan memang tidak boleh berhenti di tengah pandemi. Akan tetapi melakukan kegiatan workshop tidak secara daring adalah sebuah tindakan yang tidak bijaksana dan dapat membahayakan kesehatan peserta. Ini yang kita sayangkan," kata politisi Partai NasDem, Vinsensius Awey kepada jatimnow.com, Kamis (23/7/2020).

"Kita ketahui bersama, di sisi lain pemerintah baik pusat sampai daerah terus mensosialisasikan agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan, tidak melakukan kegiatan tatap muka dalam jumlah banyak. Namun sisi lain pemerintah sendiri tidak memberikan keteladanan," imbuh pengurus NasDem Jatim itu.

Kegiatan yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube Kominfo Jatim tersebut, menurut Awey dapat memicu kluster baru di Jawa Timur.

"Sehingga tidak heran kalau jumlah pasien Covid-19 terus bertambah di Provinsi Jatim," ujar mantan anggota DPRD Surabaya ini.

Ia menerangkan, di sisi lain Gubernur Khofifah Indar Parawansa serius melakukan berbagai upaya penanganan Covid-19 agar jumlah penderita di Jawa Timur menurun.

Baca juga:
Video Workshop Hilang dari YouTube, Ini Jawaban Kadiskominfo Jatim

"Kok masih ada yang tidak mengindahkan kebijakan dan bertindak sendiri-sendiri layaknya yang punya negara sendiri. Lebih spesifik tidak mengindahkan arahan Bapak Presiden, mendagri, menkes, gubernur," papar Wakil Ketua DPW NasDem Jatim Bidang Media & Komunikasi Publik itu.

Di tengah situasi pandemi yang jumlah penderita Covid-19 sudah mendekati angka 100.000 seharusnya masing-masing dinas tidak bertindak sendiri. Harusnya dalam satu komando.

"Jangan ada yang bertindak sendiri tanpa mengindahkan kebijakan dan seruan sekdaprov. Karena indisipliner dan dapat membahayakan nyawa peserta (bisa hadirkan kluster baru) maka tindakan diskominfo perlu mendapatkan sanksi tegas dari Gubernur Jatim agar kejadian serupa tidak terjadi di dinas-dinas lainnya," tandas Awey.

Baca juga:
Diskominfo Jatim Copot Video Workshop Penyiaran dari YouTube?

Wakil Ketua DPW NasDem Jatim Bidang Media & Komunikasi Publik, Vinsensius Awey