Pixel Codejatimnow.com

Khofifah: Penetapan Wali Kota Blitar Definitif Tunggu SK Kemendagri

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : CF Glorian
Gubernur Khofifah di Blitar
Gubernur Khofifah di Blitar

jatimnow.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyebut Plt Wali Kota Blitar, Santoso akan segera menjadi Wali Kota definitif.

Itu disampaikan Khofifah ketika memberikan sambutan pada peresmian Masjid Ar-Rahman, Kompleks Hariyanto Islamic Centre, Kota Blitar.

"Saya berani bilang begini karena saya sudah tanda tangan dan sudah saya sampaikan ke Pak Mendagri," kata Khofifah, Rabu (25/12/2019).

Pasca Wali Kota Blitar non aktif Samanhudi Anwar menjalani sidang di Pengadilan Tipikor, Surabaya, digantikan oleh pelaksana tugas yakni Wakil Wali Kota Blitar, Santoso.

"SK itu wilayahnya di Kemendagri. Sifatnya Pemprov hanya mengupdate. Bahwa saya sudah menandatangani posisi dari Plt Wali Kota Blitar sama dengan Plt Bupati Mojokerto. Saat ini ada di Kemendagri," ujarnya.

Baca juga:
Kepergok saat Beraksi, Maling Mobil di Blitar Babak Belur Dihajar Warga

Sementara, Plt Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan jika pengangkatannya masih melalui beberapa prosedur.

"Tinggal menunggu proses SK dari Kemendagri. Baru nanti di DPRD akan melakukan sidang paripurna untuk menghentikan masa jabatan beliau," kata Santoso.

Ia mengaku belum mengetahui hasil keputusan sidang Pengadilan Tipikor, Surabaya soal kasus Samanhudi. Namun kabarnya, kasus Samanhudi sudah berkekuatan hukum tetap.

Baca juga:
Aneh, Oknum Calon Penonton Tour Dewa 19 Adukan EO Meski Sudah Terima Refund Tiket

"Saya belum membaca secara pasti tentang putusan dari kasasi itu. Saya belum menerima. Jadi masih menunggu karena itu (SK) masih proses usulan ke Kemendagri. Ya keputusannya (Samanhudi) sudah inkrah. Kemudian dari penetapan itu Bu Gubernur menyampaikan ke Kemendagri," ujarnya.

"Waktunya relatif. Kami akan berusaha menelusuri agar bisa segera terealisasi. Semua tergantung dari dinamika dan proses di Kemendagri. Kita tinggal mengikuti saja," imbuh mantan Sekda Kota Blitar tersebut.