Pixel Codejatimnow.com

Nenek ini Tewas dengan Luka Bakar di Dalam Jurang

Ilustrasi jenasah
Ilustrasi jenasah

jatimnow.com - Seorang nenek ditemukan tewas dengan tubuh gosong terbakar di dalam jurang di Alas Keluang Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.

Nenek tersebut diketahui bernama Biami (70), salah satu warga desa setempat. Dia ditemukan tak bernyawa dengan tubuh penuh luka bakar oleh warga setempat.

Menurut saksi mata warga Desa Legundi , Matyasin mengatakan, sebelum menemukan tubuh korban di dalam jurang ia lebih dahulu memadamkan api di Alas Keluang di belakang rumahnya.

"Saya padamkan api itu menggunakan alat seadanya, berupa sapu lidi. Akhirnya api itu padam," katanya, Rabu (19/9/2018).

Selepas itu dirinya hendak memadamkan api di tegal milik korban. Setiba di lokasi ia ternyata melihat korban tergeletak di dalam jurang di alas tersebut dengan tubuh tanpa busana dan terpanggang.

"Disaat itu saya langsung minta pertolongan atas kejadian itu," ujarnya.

Menurut Kapolsek Bantaran Iptu Jamhari, nenek yang ditemukan tewas terpanggang di dalam jurang kurang lebih 5 meter tersebut merupakan warga Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.

Baca juga:
Kronologis Warung di Pasuruan Terbakar, 1 Orang Tewas Terpanggang

Setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ternyata pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

"Ini merupakan kecelakaan dan kelalaian korban. Karena di lokasi TKP ditemukan 1 korek api, karung putih dan bekas pakaian korban yang terbakar api," jelasnya.

Jamhari menilai sebelum kejadian itu terjadi, korban diduga melakukan pembakaran tumpukan sampah di atas jurang tersebut. Namun karena tiupan angin kencang membuat korban diduga terperosok ke dalam jurang.

"Sehingga api tumpukan sampah daun yang kering membuatkan api terus menjalar hingga ke dalam jurang," ujarnya.

Baca juga:
Lupa Matikan Lilin, 3 Kamar Santri Pondok Yayasan Darul Ulum Jombang Terbakar

Sementara itu, jasad korban oleh pihak keluarga langsung dibawa kerumah duka dan dimakamkan