
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini.
jatimnow.com - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berhasil meningkatkan performa perusahaan di sepanjang tahun 2021. Antara lain dengan mencatatkan pendapatan sebesar Rp26,8 triliun, meningkat 3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY), serta laba bersih sebesar Rp1,3 triliun.
Selain itu, perseroan juga berhasil meningkatkan kekuatan jaringan untuk meningkatkan customer experience dan digitalisasi, yang pada akhirnya ikut mendukung efisiensi bisnis serta peningkatan penjualan.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan pihaknya telah membelanjakan capex yang lebih besar pada tahun 2021. Ini untuk meningkatkan kualitas jaringan serta meningkatkan digitalisasi guna menghadirkan customer experience yang terbaik.
"Fokus kami bukan untuk merespon persaingan tarif layanan, tetapi lebih pada memberikan customer experience terbaik dan menciptakan nilai bagi pelanggan kami," kata Dian Siswarini dalam siaran persnya, Rabu (23/2/2022).
Dian menambahkan, konsolidasi dalam industri akan positif untuk persaingan karena telah menciptakan struktur industri yang lebih seimbang. Ini berarti fokus para pelaku pasar mustinya lebih tertuju pada customer experience dari pada memainkan tarif.
Karena itu, investasi XL Axiata pada jaringan serta digitalisasi menjadi strategi perseroan guna menyajikan customer experience terbaik.
Hingga akhir 2021, total jumlah BTS XL Axiata mencapai lebih dari 162.282 unit, dengan BTS 4G meningkat menjadi 77.204.
Sementara itu, fiberisasi telah mencakup lebih dari 50% site. Area yang terlayani jaringan 4G juga bertambah menjadi sebanyak 458 kota/kabupaten.
Terus meningkatnya kekuatan jaringan XL Axiata tersebut searah dengan tingkat penggunaan layanan data yang lebih tinggi oleh pelanggan.
Selama periode 12 bulan di 2021, trafik data XL Axiata meningkat pesat hingga naik 34% YoY ke 6.549 Petabyte. Hal ini juga selaras dengan kecepatan akses internet yang meningkat sebesar 20% sejak awal tahun.
Akses internet yang lebih cepat berdampak positif pada pemakaian aplikasi digital, termasuk aplikasi milik perusahaan, yaitu “myXL” dan “Axisnet”.
Pada kedua aplikasi yang antara lain menawarkan berbagai paket layanan dan juga sarana customer service kepada pelanggan tersebut, masing-masing mengalami peningkatan hingga 3,5 kali dalam pengguna aktif bulanan sejak awal pandemi.
Dengan demikian, peningkatan investasi yang telah XL Axiata implementasikan telah terbukti sangat mendukung peningkatan performa bisnis, terutama pada sisi efisiensi biaya serta peluang untuk meningkatkan penjualan produk.
"Sesuai dengan visi untuk menjadi the no 1 Converged Operator in Indonesia, perseroan terus berupaya memperkenalkan layanan konvergensi sekaligus meningkatkan manfaatnya," katanya.
Hasilnya, lanjut Dian, penetrasi layanan konvergensi ini telah mencapai 11%, yang berarti menunjukkan kuatnya permintaan atas produk ini. Akuisisi Linknet yang baru saja dilakukan akan sangat mendukung pengembangan produk konvergensi ini di masa mendatang.
Berita Terkait

XL Axiata Resmi Miliki 51% Saham PT Hipernet Indodata
Jumat, 03 Jun 2022 15:24 WIB
Indosat Ooredoo Hutchison Catatkan 27% Kenaikan Trafik Data saat Lebaran 2022
Sabtu, 07 Mei 2022 14:23 WIB
Mudik Bareng 2022, XL Axiata Fasilitasi 660 Mitra Penjualan Pulang Kampung
Kamis, 28 Apr 2022 08:15 WIBBerita Lainnya

Kasihan, Pensiunan Perwira Polisi di Sidoarjo ini Berjuang Melawan Sakit
Minggu, 26 Jun 2022 20:48 WIB
BBM Subsidi Seharusnya Hanya untuk Kendaraan Roda Dua
Minggu, 26 Jun 2022 19:17 WIB
Ungguli Kampus Ternama Dunia, Barunastra ITS Juara Umum di AS
Minggu, 26 Jun 2022 19:16 WIB
Penganiayaan Bayi di Surabaya Hingga Tewas oleh Ibu Kandungnya Dipicu Hal Sepele
Minggu, 26 Jun 2022 19:05 WIB