Pixel Codejatimnow.com

Hendak Swafoto di Bendungan Karangdoro Banyuwangi, Temukan Mayat Tanpa Busana

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Rony Subhan
Lokasi penemuan mayat di bantaran Sungai Kalibaru area Bendungan Karangdoro, Banyuwangi. (Foto: Rony Subhan/jatimnow.com)
Lokasi penemuan mayat di bantaran Sungai Kalibaru area Bendungan Karangdoro, Banyuwangi. (Foto: Rony Subhan/jatimnow.com)

Banyuwangi - Mayat tanpa busana ditemukan di bantaran Sungai Kalibaru di area Bendungan Karangdoro yang masuk wilayah Dusun Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari.

Menurut warga setempat, Yoyok (42), keberadaan mayat pertama diketahui pukul 14.30 WIB, oleh warga yang berwisata. Pada saat hendak berswafoto tiba-tiba mereka melihat sesosok tubuh manusia tanpa busana terkelungkup di bibir sungai.

"Pertama kali dilihat oleh warga yang hendak berwisata di area bendungan. Lalu mereka mengabarkan ke warga yang ada di warung tidak jauh dari bendungan," terang Yoyok.

Kondisi korban sudah mulai membusuk dan mengembung. Diketahui berjenis kelamin perempuan. Di lokasi penemuan mayat itu medannya sangat curam dan sukar dijangkau karena tidak adanya akses jalan.

Kapolsek Tegalsari AKP Pudji Wahyono saat dihubungi melalui hanphone belum bisa memberikan informasi, hanya mengangkat telpon sebentar lalu diakhiri.

Baca juga:
Mayat Wanita Ditemukan di Pematang Sawah Probolinggo, Kondisi Tubuh Membusuk

"Ya ya, mas. Sik sik (sebentar) mas," jelas Pudji saat dikonfirmasi melalui selular, Minggu (3/1/2022). Terdengar sesaat telepon, Puji seperti tergesa-gesa. Ia kemungkinan masih di lokasi melakukan proses evakuasi.

Sementara info yang didapat, mayat tersebut sudah bisa dievakuasi oleh Basarnas dan warga korban dibawa ke RSUD Genteng.

Kepala Desa Karangdoro, Sunaryo, mengungkap, sampai sekarang belum bisa memastikan identitas mayat tersebut.

Baca juga:
Pencari Kepiting di Surabaya Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

"Masih belum bisa diketahui korban orang mana, kemungkinan korban bukan warga sini, sampai sekarang saya belum mendapat laporan orang hilang," ungkapnya.