Pixel Codejatimnow.com

Viral Video Seorang Lurah di Ponorogo Terlibat Joget Bersama, Begini Faktanya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mita Kusuma
Tangkapan layar viral lurah di Ponorogo terlibat joget bersama
Tangkapan layar viral lurah di Ponorogo terlibat joget bersama

jatimnow.com - Video berisi joget bersama disebut melibatkan salah satu lurah di Ponorogo viral di media sosial (medsos) Facebook. Pemosting menyebut yang terlibat joget adalah Lurah Brotonegaran.

Ada dua video yang diposting salah satu akun di Grup Facebook Info Cegatan Wilayah Ponorogo (ICWP). Satu video berdurasi 20 detik dan video lainnya 53 detik.

Akun itu juga mengunggah tangkapan layar dengan memberi keterangan pada postingannya itu "Yookkk goyang bersama Lurah Brotonegaran. Ora Nggagas protokol (tidak peduli protokol kesehatan)".

Dalam dua video itu terlihat, lurah itu berjoget bersama beberapa pria dan wanita. Beberapa tampak menggunakan masker. Namun beberapa tidak menggunakan masker. Hingga pukul 12.40 Wib, Selasa (23/3/2021), postingan itu sudah disukai 153 kali dan mendapat 91 komentar.

Terkait viralnya video itu, Camat Ponorogo Kota, Siswoyo membenarkan bila Lurah Brotonegaran berinisil KA terlibat dalam joget bersama tersebut.

"Ya memang yang terlibat dalam video itu Lurah Brotonegaran," jelas Siswoyo saat dikonfirmasi.

Baca juga:
Ini Kronologi Kejadian Pelaku Curanmor di Ponorogo yang Kepergok Warga

Siswoyo mengaku bahwa dirinya sudah melakukan klarifikasi terhadap Lurah Brotonegaran. Hasilnya, kegiatan itu digelar di area Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan. Acara itu merupakan bimbingan teknis (bimtek) resmi dari pemberdayaan wanita untuk pembuatan kerajinan reog.

"Kemarin saya klarifikasi. Sebenarnya kegiatannya di sana itu masih prokes," terang Siswoyo.

Namun, lanjut Siswoyo, dalam kegiatan itu terdapat acara spontanitas, di aman Lurah Brotonegaran tengah berulang tahun.

Baca juga:
Begini Nasib Pelaku Curanmor di Ponorogo usai Kepergok Warga

"Anak buahnya ngasih kejutan. Akhirnya terjadi seperti yang ada dalam video itu," urainya.

Siswoyo menegaskan bakal mengambil tindakan, dimulai dengan pembinaan.

"Tetap kami bina. Semoga menjadi pembelajaran untuk semua," pungkasnya.