Pixel Codejatimnow.com

Guru Tidak Tetap yang Naik Angkutan Sayur ke Sekolah Dapat Penghargaan

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Mahfud Hidayatullah

jatimnow.com - Lestari Rahayu (37), seorang Guru Tidak Tetap (GTT) di SMP 5, Desa Ledok Ombo, Kecamatan Sumber, mendapatkan penghargaan dari Pemkab Probolinggo, Senin (30/11/2020).

Guru yang selama 10 tahun ini menumpang angkutan sayur untuk pergi ke sekolah yang jaraknya 45 kilometer dari rumahnya guna mengajar anak didiknya.

Baca juga:  Kisah Guru Tidak Tetap 10 Tahun Menumpang Angkutan Sayur ke Sekolah

"Kami sangat mengapresiasi atas kisah dan semangat dari seorang guru yang merupakan profesi sangat mulia dan terhormat menjadi pelukis masa depan dalam peradaban Indonesia," kata Sekda Kabupaten Probolinggo, Soeparwiyono.

Penghargaan itu diberikan Pemkab Probolinggo saat memperingati HUT Korpri ke 49, HUT ke 75 PGRI dan Hari Guru Nasional serta HUT Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 56 di halaman Mall Pelayanan Publik (MPP).

Baca juga:
Kado Manis Jelang Hari Jadi, Kota Malang Borong Penghargaan Top BUMD Award 2024

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo, Fathurrozi menjelaskan jika Lestari Rahayu merupakan sosok yang menginspirasi tenaga pendidik.

Menurutnya, guru asal RT4/RW14, Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo itu merupakan sosok pantang menyerah dalam memajukan pendidikan meski dia harus mengajar di tempat yang sulit dan terletak di daerah dataran tinggi.

Baca juga:
Disperpusip Kota Batu Raih Penghargaan Pengawasan Kearsipan Eksternal 2023

"Dia memberikan semangat dan contoh baik. Atas niatan dalam mengajarkan ilmu kepada anak didiknya dengan rasa tanggung jawab bisa membawa dampak positif terhadap output anak didiknya menuju Indonesia maju," jelasnya.

.