Pixel Codejatimnow.com

Pengakuan Pengunggah Video Harimau Kurus Koleksi Maharani Zoo

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Sahlul Fahmi
Pemilik akun Instagram @rizctul saat melihat dari dekat kondisi Bhaksi, Harimau Sumatera di Maharani Zoo, Lamongan
Pemilik akun Instagram @rizctul saat melihat dari dekat kondisi Bhaksi, Harimau Sumatera di Maharani Zoo, Lamongan

jatimnow.com - Pemilik akun Instagram @rizctul yang mengunggah video kondisi Bhaksi, Harimau Sumatera koleksi Kebun Binatang dan Goa Maharani (Maharani Zoo) Lamongan mengaku menyesal.

Penyesalan itu disampaikan Nazichatul Ummah (22) asal Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, pemilik akun Instagram @rizctul saat mendatangi Maharani Zoo untuk melihat lagi Bhaksi dari dekat.

Nazich-panggilan akrab Nazichatul Ummah secara suka rela datang ke Maharani Zoo karena ia tidak ingin polemik mengenai video Bhaksi terus berkelanjutan di media sosial.

"Saat memvideokan harimau saya tidak punya niat jelek. Saya hanya merasa iba melihat harimau tersebut terlihat kurus," ungkap Nazich saat ditemui di Maharani Zoo, Kamis (10/9/2020).

Nazich mengungkapkan, sejak videonya itu viral, ada perasaan yang mengganjal dalam hatinya. Apalagi saat membaca komentar warganet di media sosial yang banyak mengecam dan menyudutkan manajemen Maharani Zoo.

"Viral itu ternyata tidak enak. Ada rasa menyesal dan bersalah. Karena itu saya ingin menemui Manajemen Maharani Zoo untuk melihat lebih dekat kondisi Bhaksi," tutur gadis berjilbab tersebut.

Baca juga:  

Keinginan Nazich disambut baik managemen Maharani Zoo. Begitu sampai di lokasi, Nazich ditemui Solikin, Manajer Operasional; Laily Purnamasari, Dokter Hewan dan Juli Tri Wahyuningtyas, Koordinator Marketing.

Baca juga:
Burung di Goa Maharani Zoo Lamongan Hilang Misterius, Ternyata Ulah Orang Dalam

Nazich kemudian diberi kesempatan oleh manajemen Maharani Zoo untuk melihat Bhaksi dari dekat melalui pintu belakang kandang, dengan pengawalan ketat dari penjaga dan perawat hewan.

"Jika sebelumnya saya melihat Bhaksi dari ketinggian 7 meter dengan posisi kamera tepat di atas tubuh Bhaksi. Kali ini saya hanya berjarak satu meter dengan posisi sejajar, ternyata kondisinya berbeda. Bhaksi ternyata tidak sekurus dalam video yang saya buat. Kondisinya juga sehat," ungkap Nazich.

Dalam kesempatan itu Nazich juga mendapatkan penjelasan dari Laily Purnamasari yang menangani Bhaksi. Kata Laily, usia Bhaksi saat ini mencapai hampir 15 tahun. Dan usia tersebut merupakan usia senja bagi Harimau Sumatera yang umurnya berkisar antara 15 hingga 18 tahun.

"Bhaksi ini pejantan tangguh. Karena telah mampu memberikan enam keturunan dari tiga pasangan. Empat anaknya di sini, sedang yang dua lagi di Secret Zoo Jatim Park, Kota Batu," jelas Laily.

Baca juga:
Harimau Sumatera Mati Diduga Dehidrasi Berat

Sementara Solikin berterima kasih kepada Nazich yang telah memiliki kepedulian tinggi terhadap hewan, khususnya yang berada di Maharani Zoo.

"Berkat video mbak Nazich kini Maharani Zoo jadi lebih dikenal masyarakat. Dan ini membuat kami lebih bersemangat memperbaiki kinerja manajemen," ungkap Solikin.

Sebelum pulang, Nazich dan jajaran manajemen Maharani Zoo saling memaafkan dan sepakat mengakhiri polemik tersebut dengan damai.