Pixel Codejatimnow.com

Pilwali Surabaya 2020

Alim Markus: Machfud Arifin Punya Selera Bagus untuk Benahi Surabaya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Jajeli Rois
Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin bersama Bos Maspion Alim Markus
Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin bersama Bos Maspion Alim Markus

jatimnow.com - Pengusaha yang juga Bos Maspion Group Alim Markus menilai bahwa Kota Surabaya waktunya dibenahi. Meski di era kepemimpinan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) sudah bagus, tapi menurutnya, Calon Wali Kota Machfud Arifin punya selera yang lebih bagus.

"Kota Surabaya ini perlu dibenahi. Memang sudah bagus, tapi masih kurang bagus, kalau menurut pandangan kita. Yang mana kita kan sering ke luar negeri," ujar Alim Markus saat memberikan sambutan di acara Temu Tokoh Pengusaha dengan Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin, di Hotel Samator Surabaya Timur, Kamis (7/8/2020) malam.

Alim Markus menambahkan, saat bertemu Machfud Arifin di beberapa kesempatan, ia menceritakan tentang penampilan sungai di yang dipasang aksesoris. Namun menurutnya tidak terlihat seninya.

"Saya bilang ke Pak Machfud Arifin, pak, kali (sungai) kok dipasangi kertas-kertas gitu, apa nggak kelihatan apa. Dari segi seninya pun juga gak ada," ungkapnya.

"Pak Machfud Arifin juga bilang, nantinya Pak Alim Markus itu kabel-kabel, baik itu telepon, PLN lah semuanya melalui bawah (ditanam bawah tanah)," tambah Alim Markus.

Rencana Machfud Arifin untuk mengubah Kota Surabaya menjadi Kota Metropolitan disambut bagus dan positif oleh Alim Markus.

"Bagus itu pak," ujar Alim yang meminta kepada para pengusaha lainnya bertepuk tangan.

Alim juga menceritakan tentang pertemuannya dengan Machfud Arifin, yang membahas wajah Surabaya ke depan. Termasuk menghidupkan kembali pasar-pasar yang mati atau mangkrak seperti di Pasar Tunjungan.

Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

"Terus juga beliau bilang, nanti (Pasar) Tunjungan, yang mana sekarang ini bobrok, dibuat 'gudang' semua. Padahal Tunjungan itu kan pusatnya Jalan-Jalan Nang Tunjungan, ndak kelihatan apiknya (bagusnya). Jadi kita perlu bersabar," papar Alim.

Pria yang dikenal dengan kata 'Cintailah Produk-Produk Indonesia' ini menegaskan bahwa ia tidak ragu lagi memilih Machfud Arifin sebagai The Next Wali Kota Surabaya.

"Tentunya kita nggak ragu-ragu lagi. Sebab beliau itu sudah ada contohnya, sudah dilaksanakan selama kapolda. Pak, you punya kesenian luar biasa. You punya selera luar biasa. Coba lihat di sana hall-hall-nya (gedung bertingkat hingga Gedung Mahameru di Mapolda Jatim)," terangnya.

Para pengusaha, lanjut Alim, menginginkan Kota Surabaya menjadi Kota Metropolitan.

Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

"Jadi kita inginkan Kota Surabaya bisa menjadi metropolitan. Jadi kita merasa bangga kalau kota kita, karena kita lahir di Surabaya, wong Surabaya. Saya kira Pak Machfud Arifin juga Surabaya. Pak Machfud Arifin itu MA, kalau saya dibalik AM," ujarnya yang disambut tawa para pengusaha.

Dia menegaskan kembali mendukung Machfud Arifin menjadi wali kota Surabaya karena memiliki kapabilitas sebagai pemimpin.

"Saya dukung itu kenyataan. Beliau betul-betul, kapabilitinya sangat tinggi. Hidup Pak MA. Hidup wali kota the next, MA. Kalau AM biar Presiden Maspion saja," sambung Alim Markus.

Acara itu dihadiri sekitar 30-an pengusaha. Juga hadir Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Timur Arif Harsono serta mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan.

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
Peristiwa

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi

Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi heritage yang terintegrasi dengan Asrama Inggrisan, eks kantor dagang Inggris.