Pixel Codejatimnow.com

Hasil Swab Ulang Keluar Sehari, 20 Staf Puskesmas Banyu Urip Negatif

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Sandhi Nurhartanto
Puskesmas Banyu Urip, Sawahan, Surabaya (foto Rois Jajeli/jatimnow.com)
Puskesmas Banyu Urip, Sawahan, Surabaya (foto Rois Jajeli/jatimnow.com)

jatimnow.com - 20 staf Puskesmas (Pkm) Banyu Urip (BU) Sawahan, Surabaya dinyatakan negatif Virus Corona atau Covid-19 setelah swab ulang yang hasilnya keluar pada hari ini.

Padahal pada hasil swab pertama pada 12 Juli lalu, ke 20 staf itu dinyatakan positif.

Baca juga: 

"Alhamdulillah. Sudah swab ulang di RS Husada Utama Tanggal 13 Juli 2020, hasilnya 20 nakes PKM Banyu Urip adalah negatif. Baru dapat hasilnya hari ini," kata Kepala Puskesmas Banyu Urip, dr Tenny Septania kepada jatimnow.com, Selasa (14/7/2020).

Ia menjelaskan, untuk swab pertama pada 30 Juni kemarin dan hasilnya keluar pada 12 Juli yang menyebut 20 staf Puskesmas Banyu Urip positif.

Kenapa hasil swab pertama lama?

"Nah itu tanya saja ke BBTLKPP (Balai Besar Tehnik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit) Surabaya," ujar dia.

Untuk hasil swab kedua, dirinya merasa senang karena hasil 20 staf Puskesmas Banyu Urip yang negatif langsung diterima olehnya dalam kurun waktu sehari.

Baca juga:
Caleg Jadi Tren Pasien Depresi, Puskesmas Taman Sidoarjo Siap Tampung

Tes swab pertama membutuhkan waktu cukup lama untuk mengetahui hasilnya, butuh waktu 13 hari. Sedangkan tes swab kedua atau ulang di RS Husada Utama hanya membutuhkan waktu cuma satu hari untuk mengetahui hasilnya. 

"Iyaa, Alhamdulillah ...kami semua merasa senang," tandasnya.

Sebelumnya, sebuah pesan diterima jatimnow.com, Selasa (14/7/2020). Bunyinya adalah:

"Ijin Laporan Pak Camat, saat ini Kondisi Pkm Banyu Urip dlm keadaan zona Hitam Pak.
Dari 59 Staf dan Kary Pkm Banyu Urip terdampak Covid19:

Baca juga:
Kue Natal, Bergerak Lewat Lukisan, 3 Puskemas di Sidoarjo

21 Swab PCR Positif tdd:
3 Dokter(1 sdh MRS dg covid19);
1 istri d 1 anak dari dokter yg MRS
6 Perawat
3 Bidan(2 hamil)
2 Apotek(1 hamil)
2 Analis Laborat
2 Staf Admin(TU)
1 tukang parkir

Mohon disarankan kepada masyarakat yg akan berobat ke Pkm BU bisa dialihkan ke pkm terdekat.

Kami tidak boleh lockdown ,tp kami juga khawatir dan kasihan dg pasien yg berobat ke Pkm BU.

Mohon doa dan supportnya spy kondisi Pkm cepat pulih dan masuk zona hijau secepatnya."