Pixel Codejatimnow.com

Catat! ini 13 Even Selama Bulan Juli di Banyuwangi

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Hafiluddin Ahmad
Even di Banyuwangi
Even di Banyuwangi

jatimnow.com - Memasuki bulan Juli ini, Banyuwangi akan menggelar 13 even menarik bagi yang berencana mengisi liburan di kabupaten yang berada di ujung timur Pulau Jawa ini.

Sebut saja Festival Film (9 Juli), Blue Fire Ijen Challenge (13 Juli), Banyuwangi Ijen Green Run (21 Juli), hingga Banyuwangi Ethno Carnival (27 Juli).

Satu dari belasan even itu telah dilangsungkan, yaitu Festival Sastra pada 3 Juli 2019 lalu yang dihadiri sastrawan nasional Candra Malik. Esok, Selasa (9/7) akan diadakan Festival Film Pendek.

Festival Film ini akan diisi dengan workshop tentang film hingga lomba film pendek dengan menyuguhkan beragam tema.

Di akhir pekannya, Sabtu (13/7) akan dihelat Balap Sepeda Blue Fire Ijen Challenge. Dengan tema 'Coast to Mountain'. Para pebalap akan mengawali lombanya dari Pantai Boom Banyuwangi dan finish di kaki Gunung Ijen.

Kompetisi ini melombakan dua kategori, yakni roadbike challenge 92 km dan mountain bike fun 10 km. Pebalap yang ingin turut berkompetisi bisa mendaftar melalui banyuwangisport.com.

"Rute Roadbike ini diperuntukkan bagi penghobi olahraga sepeda yang ingin menjajal trek Tour de Ijen. Silahkan adu kemampuan mendaki tanjakan Ijen sambil bersepeda," kata Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesra, Suyanto Waspo Tondo, Senin (8/7/2019).

Masih di hari yang sama, Sabtu (13/7) malam akan wisatawan yang ke Banyuwangi dapat menyaksikan Festival Lalare Orchestra di Gesibu Blambangan.

Kelompok musik orkestra tradisional ini dimainkan oleh pelajar tingkat dasar, SD di Banyuwangi. Ajang ini juga pernah mendapat penghargaan internasional dari Pasific Asia Travel Association (PATA).

Selanjutnya, ada Creative Recycled atau Festival Daur Ulang Kreatif, pada 16 Juli. Rangkaian acara akan mengiringinya, seperti roadshow edukasi pentingnya mengurangi sampah dan diskusi bertema 'Sampah Tanggung Jawab Siapa' bersama Dik Doank.

"Pemkab juga akan membagi ribuan tas belanja berbahan kain untuk masyarakat sebagai bagian edukasi pengurangan kantong plastik," katanya.

Baca juga:
Event Kepariwisataan Jadi Andalan Pemkot Batu Dongkrak Kunjungan Wisatawan

Even lainnya di bulan ini adalah Banyuwangi Fashion Festival (BFF) pada 17 Juli, sendratari gandrung di Festival Lembah Ijen 20 Juli, Festival Memengan (permainan tradisional) 23 Juli, dan Coffee Processing Festival pada 25-27 Juli.

Lalu, ada juga Festival Smart Kampung pada 26 Juli, dan Festival Pantai Cacalan di tanggal 31 Juli. Event sportourism lainnya yaitu Banyuwangi Ijen Green Run, Sabtu (21/7).

Perlombaan ini dibagi tiga kategori: 9K, 22K, 42K. Para pelari ditantang start di Taman Gandrung Terakota (TGT), lalu melintasi areal persawahan dan perkebunan di kaki Gunung Ijen. Tiketnya bisa didapat di Gojek, loket.com, www.ijengreenrun.id

"Saat ini sudah sekitar 300 pendaftar, namun masih terus kami buka, karena animo pesertanya yang tinggi. Rata-rata pelari masih penasaran dengan rute tanjakan "patah hati" dan "pondok indah hill", yang menjadi menu wajib rute di lintasan Green Run. Ini salah satu rute yang ditunggu pelari untuk ditaklukkan," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Wawan Yadmadi.

Di penghujung bulan ini, ada even yang sebelumnya digandrungi wisatawan yaitu Banyuwangi Ethno Carnival (BEC). Tepatnya tanggal 27 dan akan berlangsung di Taman Blambangan.

Baca juga:
Jadi Sarana Pertumbuhan Ekonomi, Banyuwangi Festival 2023 Diluncurkan

Ajang ini adalah karnaval kostum modern yang megah dengan tema yang berakar pada seni dan tradisi lokal. Tahun ini akan mengangkat tema 'Kingdom of Blambangan'. Mengisahkan kerajaan Blambangan yang menjadi cikal bakal kota Banyuwangi.

"Akan ada sekitar 100 kostum karnaval yang extravaganza menghibur para penonoton. Mereka akan menampilkan tema yang ada dalam kostum yang dibawakan," tutup Yayan.

Karnaval etnik tahunan yang digelar sejak 2011 ini telah ditetapkan sebagai 'Top 10 Calendar of Event 2018' Kementerian Pariwisata.