jatimnow.com - Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin atau Cak Ipin menanam pohon bambu di Hutan Kota, Selasa (18/6/2019). Pohon Bambu yang ditanam tersebut diberi nama Pohon Ipin.
Tidak hanya itu, untuk memastikan pohon terawat dengan baik, Cak Ipin akan menyirami sendiri pohon yang ditanamnya tersebut setiap satu minggu sekali. Menurut Bupati Cak Ipin, penyiraman secara rutin dilakukan agar tanaman tetap terawat.
Aksi tanam pohon bambu Bupati Cak Ipin di Hotan Kota Trenggalek
Aksi menanam pohon itu juga untuk menyampaikan filosofi tinggi yaitu jika pohon itu mati, Bupati Cak Ipin mengibaratkan integritasnya dalam menjaga lingkungan, juga ikut mati. Sehingga agar integritas tersebut tetap terjaga, maka ia akan mengurus sendiri tanaman bambunya tersebut.
"Bu Menteri menginginkan ketika berbicara lingkungan, kita berbicara pergerakan masyarakat. Salah satu yang disoroti bagaimana mengenai penanaman pohon dengan menggalakkan penanaman 25 pohon seumur hidup," ujar Bupati Cak Ipin.
Baca juga:
Cara HCML Jaga Konservasi Alam di Jawa Timur
Tanaman bambu sengaja dipilih karena mempunyai banyak fungsi. Selain mempunyai daya serap air yang tinggi, tanaman ini juga bisa meminimalisir terjadinya longsor. Tanaman bambu ini juga diharapkan mempunyai nilai ekonomis tinggi bagi masyarakat sekitar. Dari sejumlah penelitian juga diketahui bahwa bambu merupakan pohon yang kuat menampung air serta kuat menyerap emisi gas buang.
Pohon bambu yang ditanam Bupati Cak Ipin akan disirami sendiri seminggu sekali
"Trenggalek ini, jika musim hujan rawan longsor, tanaman bambu ini diharapkan bisa menjadi salah satu solusinya," ungkapnya.
Baca juga:
Pembina Terbaik Tingkat Provinsi Jatim, Mas Ipin: Adipura Desa Terbukti sebagai Embrio Proklim
Bupati Cak Ipin berharap penanaman pohon tersebut akan banyak ditiru masyarakat luas. Mereka diharapkan ikut menjaga kelestarian lingkungan dengan beragam cara.
"Penanaman pohon menjadi salah satu cara menjaga kelestarian lingkungan yang mudah," pungkasnya.
