Pixel Codejatimnow.com

Ratusan Rumah di Pulau Sapudi Terdampak Gempa Situbondo, Ini Datanya

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Irul Hamdani
Salah satu rumah di Pulau Sapudi yang rusak berat akibat gempa.
Salah satu rumah di Pulau Sapudi yang rusak berat akibat gempa.

jatimnow.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep merilis data terbaru dampak gempa Situbondo dengan magnitudo 6,3 di Pulau Sapudi. Namun, data ini disebut belum final, Jumat (12/10/2018).

Tercatat, ada ratusan bangunan rusak dan puluhan warga luka-luka di pulau yang terkenal dengan Karapan Sapi tersebut.

Kepala BPBD Sumenep, Abdul Rahman Riadi mengatakan, per hari ini bangunan yang rusak sebanyak 498 unit. Terdiri dari rumah warga, masjid dan gedung sekolah.

"427 bangunan di Kecamatan Gayam dan 71 bangunan di Kecamatan Nonggunong," kata Rahman saat dihubungi jatimnow.com.

Rahman merinci, di Kecamatan Gayam ada 427 unit rumah warga, 12 masjid dan 2 sekolah TK (PAUD) serta 1 gedung Madrasah Ibtidaiyah.

Baca juga:
Duh, Pemuda di Situbondo Bercanda Soal Gempa di Medsos

"Rumah warga rusak berat 78 unit, rusak sedang 101 unit, rusak ringan 233 unit. Masjid rusak berat 6 unit, rusak sedang 4 unit, rusak ringan 2 unit. Gedung madrasah rusak sedang 1 unit dan gedung PAUD rusak sedang 2 unit," rincinya.

Untuk di Kecamatan Nonggunong, ada 71 unit rumah warga yang rusak. Dengan tingkat kerusakan 36 unit rusak berat, 20 unit rusak sedang dan 15 unit rusak ringan.

Selain itu, ada pula jumlah korban meninggal dunia 3 orang dan luka ringan 29 orang.

Baca juga:
Begini Rencana Pemkab Sumenep untuk Korban Gempa di Pulau Sapudi

"9 orang luka berat dan 1 orang mengalami patah tulang. Data ini belum final. Nanti akan diverifikasi lagi, bisa bertambah dan berkurang," pungkasnya.