Pixel Codejatimnow.com

Mbah Rokim Ditemukan Tewas Gantung Diri di Rumahnya

Petugas saat mengevakuasi korban/Foto: Narendra Bakrie
Petugas saat mengevakuasi korban/Foto: Narendra Bakrie

jatimnow.com - Warga di Jalan Kupang Krajan Lor 1, Kecamatan Sawahan, Surabaya mendadak gempar. Pasalnya, warga mendapati Rokim (85) tewas dalam keadaan gantung diri di tangga rumahnya, Sabtu (1/9/2018), sekitar pukul 16.00 Wib.

Informasi yang didapat jatimnow.com di lapangan menyebut, jasad Rokim pertama kali ditemukan Wahyu (24), cucu Rokim.

Saat itu, Rochim pulang kerja dan mendapati kakeknya sudah tidak bernafas. Leher Rokim terikat tali tambang berwarna hijau di tangga, tepat di depan kamar mandi rumahnya. 

Ketua RW setempat, Kusworo, mengatakan nama asli korban yaitu Rakimin. Tapi warga sekitar memanggilnya Rokim. Di rumah itu, Rokim tinggal bersama istri, anak-anak dan cucunya.

"Mulai pukul 07.00 Wib, keluarganya kerja semua. Pak Rokim sendirian di rumahnya," kata dia. 

Kusworo menambahkan, sebelum ditemukan tewas gantung diri, sekitar pukul 12.00 Wib, korban masih terlihat duduk-duduk santai di depan rumahnya.

Namun, tak lama kemudian setelah Wahyu, cucunya pulang, Rokim didapati sudah tidak bernyawa. "Laporan dari RT, saya teruskan ke Polsek Sawahan," sambungnya. 

Akhirnya, sejumlah anggota Polsek Sawahan dan Tim Inafis Polrestabes Surabaya mendatangi lokasi kejadian. Setelah dilakukan identifikasi, mereka kemudian mengevakuasi jasad korban dan membawanya ke Kamar Mayat RSU Dr Soetomo Surabaya. 

Lantas apa motif korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri? Kusworo tidak bisa menduga-duga. Sebab, tidak ada pesan apapun yang ditemukan di sana. Apalagi selama ini, keluarga Rokim dikenal baik-baik saja. Sakit yang diderita Rokim juga sakit biasa karena sudah tua. 

Baca juga:
Geger, Warga Arjosari Kota Malang Ditemukan Gantung Diri di Rumahnya

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Haryoko Widhi mengungkapkan, dugaan sementara korban bunuh diri. Dan sejauh ini, korban sudah pikun.

“Bahkan, dari keterangan cucu dan keluarganya, korban sempat mengatakan ingin mati 6 bulan lalu,” pungkasnya.

 

Reporter : Narendra Bakrie

Baca juga:
5 Trending Topik Pekan Ini, Nomor 1 Mendekatkan Sejarah dengan Generasi Muda

Editor: Arif Ardianto