Pixel Codejatimnow.com

Bentrok Pemuda Beratribut Perguruan Silat di Surabaya, Begini Kondisi Korban

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Farizal Tito
Lokasi bentrok puluhan pemuda di Kecamatan Benowo, Surabaya. (Foto: Farizal Tito/jatimnow.com)
Lokasi bentrok puluhan pemuda di Kecamatan Benowo, Surabaya. (Foto: Farizal Tito/jatimnow.com)

Surabaya - Tiga korban pengeroyokan yang terjadi di Jalan Kendung, Kelurahan Sememi, Kecamatan Benowo, Minggu (19/6/2022 disebut anggota komunitas Rembol 76 Nusantara. Mereka baru pulang dari menghadiri halalbihalal di kawasan Surabaya timur.

Rembol diketahui merupakan sebuah komunitas di perguruan seni bela diri Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa.

Salah satu teman korban, Ikhwan mengatakan, ketiga temannya yang menjadi korban saat itu tengah dalam perjalanan pulang ke Lamongan.

"Dengar kabar acara sudah jauh-jauh hari. Jadi nunggu lempenya (lengah), kan acara di Sukolilo sana, jam 12 acara selesai," ungkap Ikhwan kepada wartawan di RSI Darus Syifa, Benowo.

Ikhwan juga membenarkan jika teman-teman yang akan pulang tersebut dihadang oleh puluhan pemuda lain di depan salah satu kampus swasta di Jalan Benowo. Menurutnya, korban dipukul menggunakan paving dan benda tumpul lainnya.

Baca juga:
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Kerusuhan Suporter di Gresik

"Iya. Paving pasti, botol, benda-benda tumpul," ungkap Ikhwan.

Ketiga pemuda yang dirawat di RSI Darus Syifa Benowo di antaranya Tio asal Solokuro, Lamongan, ia mengalami luka di dagu, kepala, dan dislokasi tangan kanan.

Baca juga:
Kapolres bersama Pentolan Suporter Jenguk Korban Luka Bentrokan di Gresik

Sedangkan M Rafan Nur Solikhin, asal Babat, Lamongan juga dirawat karena mengalami memar dahi kiri, luka sobek kepala dan harus mendapatkan 18 jahitan.

"Tadi awal ada empat orang tapi yang dua teman lainnya sudah diperbolehkan pulang karena hanya sedikit memar-memar. Dan salah satu satu yang dibawa pulang itu tadi saat ini sedang laporan ke polisi," bebernya.