Warga Bangkalan Hati-hati! Ini Hasil Sidak Dinkes di 4 Swalayan
Editor : Zaki Zubaidi Reporter : Fathor Rahman
Selasa, 26 Apr 2022 14:42 WIB

Petugas Dinkes Bangkalan memeriksa kelayakan makanan di Bangkalan Plaza. (Foto: Fathor Rahman/jatimnow.com)
Bangkalan - Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan melakukan operasi kelayakan makanan bersama sejumlah instasi lainnya di Bangkalan, Selasa (26/4/2022). Mereka menemukan sejumlah makanan tidak layak konsumsi pada empat swalayan.
Empat lokasi inspeksi mendadak makanan dan minuman (Sidak Mamin) adalah Indah Swalayan, Swalayan Tretan, Tom and Jerry Swalayan dan Hyfresh di area Bangkalan Plaza (Banplas).
Dinkes melakukan pemeriksaan makanan bersama sejumlah petugas dari Dinas Perdagangan, Polres Bangkalan, dan Satpol PP setempat. Secara bergantian, empat lokasi disisir satu per satu.
Kepala Dinkes Bangkalan, Sudiyo mengatakan, pihaknya sengaja melakukan sidak gabungan. Sehingga hasilnya lebih maksimal. Terbukti di semua swalayan ditemukan makanan yang sudah tidak layak konsumsi.
"Beberapa makanan kami temukan tidak layak konsumsi. Sehingga, hal ini sangat membahayakan," katanya.
Diungkapkan, beberapa temuannya dinilai penting. Seperti adanya barang kedaluarsa, kemasan penyok hingga produk makanan tak memiliki izin edar. Sehingga, semua swalayan segera harus mengamankan dari lokasi penjualan.
Diterangkan, dari empat lokasi, hanya Indah Swalayan yang tidak ditemukan makanan kedaluarsa. Tapi lokasi tersebut ditemukan beberapa kemasan makanan yang sudah penyok, dan dinilai sudah tidak layak konsumsi. Sehingga, petugas melakukan penarikan terhadap semua makanan bermasalah.
"Kalau yang kedaluarsa sudah pasti kami tarik. Sementara makanan dengan kemasan rusak juga kami tarik. Karena isi di dalam kemasan sudah tidak aman dikonsumsi, " katanya.
Sudiyo mengungkapkan, pihaknya sengaja melakukan operasi tersebut karena menjelang Idul Fitri. Sehingga pemeriksaan kelayakan konsumsi pada semua jenis makanan dilakukan. Diakui, pemeriksaan dilakukan setiap tahun.
"Apa yang kami lakukan untuk memberikan keamanan pada masyarakat. Sehingga, masyarakat juga perlu waspada melihat kelayakan makanan yang dibeli," ungkapnya.
Di lokasi sidak, Store Manager Hyfresh Bangkalan, Sunoko mengatakan pihaknya selalu rutin mengecek produk setiap waktu. Jika ada barang kedaluarsa langsung dipindah dan dimusnahkan.
"Hari ini saja yang diketahui ada keterlambatan penarikan. Dua puding diketahui kedaluarsa hari ini. Kedepan kami akan teliti lagi," katanya.
Berita Terkait

Launching Bakaoo.id, PHE WMO Angkat Potensi Batik Tanjung Bumi Go Internasional
Jumat, 20 Mei 2022 14:33 WIB
Ribuan Santri Bergiliran Gotong Keranda RKH Fakhrillah Aschal Menuju Pemakaman
Sabtu, 14 Mei 2022 15:38 WIB
Satu Madrasah Sejak Tsanawiyah, Ini Kesan Anwar Sadad Pada RKH Fakhrillah Aschal
Sabtu, 14 Mei 2022 14:26 WIBBerita Lainnya

Berkas Lengkap, 6 Jaksa Didapuk Jerat Tersangka Dugaan Korupsi PTSL di Sidoarjo
Rabu, 25 Mei 2022 20:49 WIB
Pelatihan Digital Marketing dari ITTelkom Surabaya untuk Milenial Sidoarjo
Rabu, 25 Mei 2022 19:26 WIB
Kesebelas Kalinya, Jatim Raih Opini WTP dari BPK atas LKPD TA 2021
Rabu, 25 Mei 2022 19:17 WIB
Hearing Bersama DPMD, DPRD Ponorogo Bahas Pilkades dan Kepala Desa Antar Waktu
Rabu, 25 Mei 2022 18:47 WIB