Pixel Codejatimnow.com

Periksa Pacar Mahasiswa Brawijaya yang Terbunuh, Polisi Temui Jalan Buntu

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Moch Rois
Mahasiswa Kedokteran Brawijaya ditemukan tewas di Pasuruan (Foto: Polsek Purwodadi)
Mahasiswa Kedokteran Brawijaya ditemukan tewas di Pasuruan (Foto: Polsek Purwodadi)

Pasuruan - Satreskrim Polres Pasuruan telah memeriksa pacar Bagus Prasetya Lazuardi, mahasiswa Kedokteran Brawijaya Malang, korban pembunuhan yang jasadnya ditemukan di semak pinggir jalan raya Desa/Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo, mengatakan pacar korban yang berinisal T membenarkan pada Kamis (7/4) lalu ia keluar bersama korban, dengan mengendarai mobil Toyota Innova milik korban.

"T mengatakan jika Kamis lalu itu ia keluar jalan-jalan dan makan bersama korban," ucap AKP Adhi Putranto Utomo, Rabu (13/4/2022).

Selepas itu, T menceritakan kepada polisi bahwa korban mengantarkannya pulang. Setelah itu, korban pun berpamitan pulang mengendarai mobilnya.

"Terakhir T melihat korban ya saat mengantarnya pulang," tandasnya.

Terkait keberadaan mobil Toyota Innova milik korban, polisi sampai saat ini belum menemukan petunjuk yang jelas.

Baca juga:
Video: Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Brawijaya Diamankan

"Untuk keberadaan mobil korban belum ditemukan," tandasnya.

Baca Juga: Mahasiswa Universitas Brawijaya yang Tewas di Pasuruan Adalah Dokter Muda

Diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polres Pasuruan memastikan Bagus Prasetyo Lazuardi (25), mahasiswa Kedokteran Brawijaya Malang yang jenazahnya ditemukan membusuk di semak pinggir jalan raya Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, tewas dibunuh.

Baca juga:
Berita Trending Pekan ini: Mahasiswa Brawijaya Malang Tewas Dibunuh

Kasat Reskrim Polres Pasuruan Adhi Putranto Utomo, mengatakan kesimpulan itu diambil oleh polisi setelah dilakukan autopsi jenazah di RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong, Selasa (12/4/2022) malam.

"Iya benar, korban tewas akibat dibunuh. Kesimpulan itu kita ambil melihat hasil autopsi di rumah sakit," jelas Kasat Reskrim Polres Pasuruan, Adhi Putranto Utomo. Rabu (13/4/2022).

Diketahui, korban merupakan mahasiswa sarjana kedokteran tahun 2016. Masuk ke profesi dokter pada 2019. Untuk status korban saat ini dokter muda.