Pixel Codejatimnow.com

Usai Kecelakaan Maut di Lamongan, Polisi Rutin Edukasi Tertib Berlalu Lintas

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Lamongan saat mengedukasi warga dan pengemudi angkutan umum di Terminal Lamongan. (Foto: Fajar/jatimnow.com)
Kanit Turjawali Sat Lantas Polres Lamongan saat mengedukasi warga dan pengemudi angkutan umum di Terminal Lamongan. (Foto: Fajar/jatimnow.com)

Lamongan - Kereta api terlibat kecelakaan dengan dua truk di Lamongan beberapa hari lalu. Usai kejadian, Unit Turjawali Sat Lantas Polres Lamongan rutin melakukan edukasi tertib berlalu lintas. Harapannya agar kejadian serupa tidak kembali terulang.

Terbaru, edukasi yang ditujukan untuk meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan berkendara itu menyasar pengemudi bus dan angkutan umum di Terminal Lamongan. "Usai kecelakaan dua hari lalu, kami terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar mewaspadai saat hendak melaju di jalur rel KA," papar Kanit Turjawali Satlantas Polres Lamongan Ipda Endro, Jumat (11/3/2022) siang.

Baca juga:
Truk Rusak Parah usai Tabrak Bokong Tronton di Lamongan, Nasib Sopir?

Endro menegaskan, seluruh sistem keamanan pada kendaraan angkutan harus memadai. Sopir harus memasang sabuk pengaman yang benar dan penumpang tetap mewaspadai jika ada insiden tak terduga. "Kalau kendaraan angkutan umum jika mendengar suara sirene lebih baik berhenti. Jangan tunggu palang pintu menutup. Mending mengalah demi keselamatan," imbaunya.

Baca juga:
Jalur Mudik Lamongan Minim Kecelakaan, Turun 65 Persen

Edukasi yang dilakukan Unit Turjawali bukan hanya tentang tertib berlalu lintas. Namun juga mengenai protokol kesehatan terkait Covid-19. Pasalnya, tidak sedikit masyarakat yang mulai mengabaikannya. "Kami melaksanakan operasi terpusat. Yakni, Operasi Keselamatan Semeru 2022. Yang ditekankan kali ini adalah tertib berlalu lintas dan protokol kesehatan," papar Endro.