Pixel Codejatimnow.com

Pemdes Sekapuk Resmikan Wisata Kebun Pak Inggih

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Sahlul Fahmi
Agrowisata Kebun Pak Inggih (KPI), Sekapuk, Kabupaten Gresik. (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)
Agrowisata Kebun Pak Inggih (KPI), Sekapuk, Kabupaten Gresik. (Foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)

Gresik - Setelah sukses membangun wisata Setigi, Pemerintah Desa (Pemdes) Sekapuk kembali membangun tempat wisata baru yang diberi nama Agrowisata Kebun Pak Inggih (KPI). Acara soft launching KPI digelar, Rabu (2/2/2022).

Kades Sekapuk Abdul Halim (AHA) mengatakan, dibangunnya KPI tidak terlepas dari dukungan semua pihak, baik perangkat desa, BPD, BumDes, PKK, Pokdarwis, masyarakat, dan sejumlah perusahaan.

"Meski di sekitar Desa Sekapuk banyak perusahaan besar, namun hanya 3 perusahaan yang turut membantu kami yakni PT Polowijo Gosari, PT Gunung Emas Putih, dan PT Orela," kata Abdul Halim.

Komisaris PT Polowijo Gosari Didik Pribadi Arifin yang turut hadir di acara soft opening mengaku salut dan kagum atas berbagai ide dan inovasi yang luar biasa dari Kades Sekapuk. Menurutnya di bawah kepemimpinan Abdul Halim, Sekapuk tidak hanya memiliki satu wisata, tetapi dua sekaligus, yakni Setigi dan KPI.

Baca juga:
Kabupaten Gresik Kembali Raih Penghargaan Adipura 2023

"Sekapuk ini luar biasa inovasinya. Bahkan kini tidak seperti desa lagi tetapi sudah berkembang seperti kota. Ide-idenya juga luar biasa. Untuk itu, kami siap menjadi mitra demi kemajuan Desa Sekapuk," ucap Didik Pribadi Arifin.

Sebagai puncak acara Soft Opening Agrowisata KPI, Kades Abdul Halim memotong pita serta melepas burung merpati sebagai simbol kebebasan dalam berkarya. Acara kemudian dilanjut dengan Penandatanganan Batu Prasasti oleh Direktur PT Polowijo yang telah memberikan bantuan CSR untuk KPI.

Baca juga:
Wisata Setigi dan KPI, Ikon Baru Desa Sekapuk Gresik

Kades Sekapuk saat melakukan pemotongan pita soft launching Kebun Pak Inggih. (Foto: Humas Setigi dan KPI)Kades Sekapuk saat melakukan pemotongan pita soft launching Kebun Pak Inggih. (Foto: Humas Setigi dan KPI)