Pixel Codejatimnow.com

Jaringan Bandar Antar Pulau Disergap di Suramadu, Sabu 5 Kg Disita

Editor : Budi Sugiharto  
Nandi saat mendapat perawatan setelah kakinya ditembak.
Nandi saat mendapat perawatan setelah kakinya ditembak.

jatimnow.com - Pengiriman narkoba ke Madura digagalkan. Kali ini, BNNP Jawa Timur bekerjasama dengan Lantamal V Surabaya. Mereka berhasil menangkap seorang anggota jaringan bandar antar pulau.

Barang bukti narkoba jenis sabu seberat 5,5 Kg, juga berhasil disita. Bahkan,  petugas terpaksa menembak kakinya setelah melawan saat disergap.

Penyergarapan itu dilakukan oleh BNNP Jatim dan Lantamal V Surabaya di pintu masuk Jembatan Suramadu sisi Surabaya. Tim BNNP Jatim dipimpin Kabid Pemberantasan, AKBP Wisnu Chandra. Sedangkan tim Lantamal V terdiri dari tim intel. Mereka menyergap bandar bernama Nandi Tri Misyar (32), asal Probolinggo itu pada Selasa (6/3/2018) sekitar Pukul 04.00 Wib.

"Tim kami bekerjasana dengan kawan-kawan Lantamal V. Karena target kita ini naik KM Doloronda dari Kepulauan Riau ke Pelabuhan Tanjung Perak. Kami kuntit target hingga di Suramadu," papar Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol Bambang Budi Santoso.

Setelah disergap dan digeledah, sang target membawa 5 paket besar dan 2 paket kecil yang berisi narkoba jenis sabu. Tapi, saat hendak diborgol, Nandi berusaha kabur dan menyerang petugas. Sehingga, Nandi terpaksa ditembak di bagian kakinya.

"Sebelum melakukan penyergapan, kami berhasil melacak bahwa ada pengiriman sabu dari Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau ke Sampang, Madura," beber Brigjen Pol Bambang.

Saat ini, tersangka Nandi masih diperiksa intensif di Kantor BNNP Jatim, setelah mendapat perawatan di rumah sakit karena tembakan tersebut. Peredaran narkoba yang melibatkan Nandi masih terus didalami dan dikembangkan.

"Kami masih bekerja untuk mengembangkan jaringan ini," tandas Brigjen Pol Bambang.

Reporter: Narendra Bakri
Editor: Budi Sugiharto

Baca juga:
Sindikat Narkoba Antar Pulau Ditangkap, 23 Kilogram Sabu Disita