Pixel Codejatimnow.com

Keluarga Alumni Universitas Jember Bagikan 5000 Dosis Vaksin

Editor : Redaksi  Reporter : Ni'am Kurniawan

jatimnow.com – Meski Pandemi Covid-19 di Kabupaten Gresik sudah melandai, namun program vaksinasi terus berjalan.

Keluarga Alumni Univesitas Jember (KAUJE), menebar 5000 dosis vaksin yang dipusatkan di SMA Muhammadiyah 10 Gresik.

"Vaksinasi tersebut diperuntukan bagi siswa, guru, karyawan dan masyarakat umum menjadi yang terbesar sepanjang dalam pelaksanaan vaksinasi di kota pudak Gresik,"ungkap Ketua KAUJE M. Sarmuji kepada wartawan, Minggu (12/9/2021).

Kegiatan ini merupakan kerja bareng antara KAUJE, Pemerintah Kabupaten Gresik dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) serta lembaga pendidikan SMA Muhammadyah 10 Gresik.

Dalam kegiatan ini, hadir kepala dinas KB PPPA (Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak) Ghozali, Ketua PD Muhammadiyah Gresik Taufiqullah Ahmadi, Ketua Majelis Diksasmen Muhammadiyah Gresik Nanang Suteja, Wakil Ketua DPRD Nurhamim, Anggota DPRD Hamzah Takim dan Syafi’ Am

"Jika melihat kegiatan vaksinasi di Gresik kali ini. Bisa dikatakan yang terbesar dalam sehari. Namun, meskipun peserta banyak, tetapi jalannya vaksinasi berlangsung rapi dan tertib. Dengan tetap menjaga prokes dan tanpa kerumunan, mencuci tangan sebelum masuk area vaksin ” kata Sarmuji,

Ketua DPD Golkar Jatim itu juga menyebut, peserta yang hadir sebagian besar adalah para pelajar ditambah masyarakat yang ada di sekitar Kecamatan Manyar.

Baca juga:
Ratusan Orang Ikuti Vaksin Booster Kedua di SIER

Menurutnya, vaksinasi sangat penting terkait adanya pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah dilakukan pemerintah. Salah satu syarat bagi guru dan pelajar yang boleh mengikuti PTM harus sudah divaksin. Selain pelajar, para pelaku UMKM pun banyak yang hadir untuk mendapatkan jatah vaksin. 

Karena mereka memang paling terdampak sejak terjadi pandemi covid-19 yang melanda tanah air. Sebab, mereka tidak bisa menjalankan kegiatan dalam menjalankan roda ekonomi.

"Kami berharap dengan semakin gencarnya kegiatan vaksinasi akan sangat baik dalam usaha kami membantu pemerintah terus menekan pandemi covid-19 agar terus menurun. Sehingga masyarakat bisa kembali beraktifitas secara normal,” ujarnya.

Baca juga:
Catat Rek! Vaksinasi Booster Kedua untuk Umum Dimulai Hari Ini

Berbagai aktifitas di masyarakat diakui Sarmuji memang terhenti sejak adanya pembatasan kegiatan masyarakat.

Pasca-PPKM yang membuat Jawa Timur mulai mampu menurunkan level pandemi saat ini, beberapa aktifitas sudah sedikit demi sedikit berjalan.

"Kami memiliki komitmen untuk terus mengadakan vaksinasi di berbagai daerah di Jatim. Tujuannya memperbanyak vaksinai ini untuk mengejar dan mempercepat herd imunnity. Seperti harapan pemerintah yakni minimal mencapai 70 persen sesuai standar organisasi kesehatan dunia atau WHO," tandasnya