Pixel Codejatimnow.com

Warga Magetan yang Positif Covid dari Klaster Tahlilan Bertambah Jadi 63 Orang

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Mita Kusuma
Ilustrasi
Ilustrasi

jatimnow.com - Jumlah warga Desa Kediran, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan yang terpapar Virus Covid-19 dari klaster tahlilan bertambah.

Jika sebelumnya 47 orang dinyatakan terpapar Covid-19, hari ini bertambah menjadi 63.

"Bertambah 16 orang. Sehingga yang terpapar Covid-19 di Desa Kadiren total 63 orang," ujar Kepala Desa (Kades) Kediren, Dwi Heri Susanto, Selasa (22/6/2021).

Ia menyebut, jumlah itu diketahui setelah warga melakukan inisiatif untuk datang dan periksa ke Puskesmas Lembeyan.

"Mereka merasa kontak erat. Lalu ada yang bergejala. Mereka datang ke Puskesmas Lembeyan dan memeriksakan diri," katanya.

Baca juga: 

Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75

Dari 16 orang itu, empat harus dirujuk ke Rumah Sakit (RS) karena mengalami gejala berat.

"4 orang tersebut mengalami gejala beragam, mulai dari lemas, tensi tinggi dan ada yang tensi normal tetapi mual hingga muntah. Bahkan ada yang sangat lemas hingga tidak bisa beraktifitas," paparnya.

Sebelumnya, Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Magetan, Rohmat Hidayat mengatakan puluhan orang itu terpapar setelah menghadiri undangan tahlilan salah satu warga.

Baca juga:
PKK Jatim dan Unicef Berkolaborasi Geber Imunisasi Anak Pascapandemi

"Warga terpapar karena menghadiri undangan selametan salah satu tetangga," katanya, Kamis (17/6/2021).

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan telah melakukan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro di Desa Kediren, Kecamatan Lembeyan.