Pixel Codejatimnow.com

Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Cirebon Terendam Banjir

 Reporter : REPUBLIKA.co.id
Ilustrasi banjir/ Republika
Ilustrasi banjir/ Republika

jatimnow.com - Ratusan rumah warga di Desa Ciuyah, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, terendam banjir, Kamis (18/2) malam.

Peristiwa itu terjadi akibat meluapnya sungai Ciberes, setelah diguyur hujan dengan intensitas besar dan durasi sangat lama.

''Ketinggian air yang masuk ke pemukiman warga mencapai 20 - 150 sentimeter,'' ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan, Jumat (19/2/2021).

Alex menyebutkan, berdasarkan pendataan sementara, banjir merendam 712 rumah warga di tiga blok, yakni Blok 1, Blok 2 dan Blok 3. Dari tiga blok itu, tercatat ada 1.010 kepala keluarga (KK) atau 2.333 jiwa yang terdampak.

''Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,'' kata Alex.

Namun, lanjut Alex, 41 warga terpaksa harus mengungsi akibat ketinggian air yang merendam rumah mereka. Di antara para pengungsi itu, terdapat tiga orang lansia dan delapan anak-anak.

Hingga pukul 21.20 Wib, ketinggian air perlahan mulai surut menjadi 20 - 120 sentimeter.

Baca juga:
Prabowo Ajak Nelayan Bangkitkan Ekonomi Skala Lokal

Sementara itu, dalam waktu bersamaan, banjir juga merendam Desa Kedungsana, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon. Ada lima rumah di desa itu yang terendam banjir dengan ketinggian 20 - 60 sentimeter.

''Banjir disebabkan hujan dengan intensitas besar dan durasi sangat lama sehingga Sungai Soka meluap dan masuk permukiman warga,'' kata Alex.

Hingga pukul 21.30 Wib, tinggi muka air di desa tersebut perlahan mulai surut.

 

Baca juga:
Warga Garut Merantau ke Lamongan Raup Rezeki Pernak-pernik HUT RI

Lihat Artikel Asli

DisclaimerBerita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id