Pixel Codejatimnow.com

Pilwali Surabaya 2020

Survei Poltracking: Machfud Arifin-Mujiaman 51,7%, Eri-Armudji 34,1%

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad
Poltracking Indonesia membeberkan hasil surveinya untuk Pilwali Surabaya 2020
Poltracking Indonesia membeberkan hasil surveinya untuk Pilwali Surabaya 2020

jatimnow.com - Poltracking Indonesia merilis hasil survei Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020. Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) ungguli Paslon Nomor Urut 1, Eri Cahyadi-Armudji (Erji).

Dari hasil survei Poltracking, Machfud Arifin-Mujiaman memiliki elektabilitas 51,7 persen, sedangkan Eri-Armudji diangka 34,1 persen. Dengan demikian, paslon nomor urut 2 unggul dengan selisih 17,6 persen.

Sementara pemilih yang merahasiakan jawaban 5,0 persen dan undicided voters pemilih yang masih belum menentukan pilihannya sebanyak 9,2 persen.

"Survei ini menyatakan bahwa elektabilitas Paslon Machfud Arifin-Mujiaman unggul dari Paslon Eri Cahyadi-Armudji," ujar Manager Riset Poltracking Indonesia, Masduri di Hotel Novotel Surabaya, Senin (2/11/2020).

Masduri mengatakan, survei itu dilakukan pada 19 hingga 23 Oktober 2020 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah sampel dalam survei ini adalah 1.200 responden dengan margin of error +/- 2,8% pada tingkat kepercayaan 95%.

Klaster survei ini menjangkau 31 kecamatan di seluruh Kota Surabaya secara proporsional berdasarkan data jumlah populasi pemilih terakhir.

Selain itu, Poltracking Indonesia juga menghitung elektabilitas masing-masing calon wali kota. Dengan rincian apabila kedua pasangan tak dipasangkan, nama Machfud Arifin tetap mengungguli Eri Cahyadi dengan keunggulannya sebesar 51,9 persen banding 34,3 persen.

"Elektabilitas Machfud Arifin mulai menunjukkan kenaikan pada Maret 2020 hingga Oktober 2020," jelas Masduri.

Baca juga:
Setelah Khofifah, Ridwan Kamil Juga Disebut Layak Ramaikan Bursa Cawapres 2024

Sementara elektabilitas untuk calon wakil wali kota berdasarkan Poltracking Indonesia, tingkat elektabilitas Mujiaman 47,5 persen atau lebih unggul dari Armudji yang berada di angka 30,7 persen.

Dari hasil survei ini, Masduri menyebut bahwa Paslon Machfud Arifin-Mujiaman berpotensi memenangkan kontestasi Pilwali Surabaya 2020.

"Kalau melihat trennya masing-masing calon, Machfud Arifin-Mujiaman potensial memenangkan kontestasi Pilkada Surabaya. Meski demikian masih ada waktu sebulan lagi untuk masing-masing membuktikan potensinya menggaet swing voters," tandasnya.

Masduri menambahkan, keunggulan Machfud Arifin-Mujiaman atas Eri Cahyadi-Armudji karena solidnya pemilih parpol dalam Pileg 2019 lalu untuk memilih calon yang diusung partai pilihannya.

Baca juga:
Elektabilitas Ketua Golkar Jatim Sarmuji Jauh di Bawah Emil dan Eri

"Dalam survei ini menunjukkan konsistensi peta persebaran suara pemilih berdasarkan basis politiknya. Machfud-Mujiaman yang diusung oleh banyak partai memiliki soliditas pemilih yang tinggi. Mayoritas pemilih partai pengusung (PKB, Gerindra, Demokrat, Golkar, PKS, NasDem, PAN dan PPP) terlihat solid memilih Machfud-Mujiaman," terangnya.

"Pemilih PDIP yang notabene partai pengusung utama dan PSI yang merupakan partai pendukung pasangan Eri-Armudji juga terlihat solid dengan memilih Eri Cahyadi-Armudji," pungkas Masduri.