Pixel Codejatimnow.com

Dua Truk Kecelakaan di Tol Madiun-Ngawi, 1 Orang Tewas dan 3 Luka

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Mita Kusuma
Truk memuat cabai yang terguling di tol Madiun Ngawi
Truk memuat cabai yang terguling di tol Madiun Ngawi

jatimnow.com - Sebuah kecelakaan yang melibatkan dua truk terjadi di Jalan Tol Madiun-Ngawi di KM 582.200, tepatnya di Desa Dawu, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Rabu (17/6/2020).

Kedua truk yang mengalami kecelakaan adalah truk memuat bahan sembako dengan nopol Z 9755 HB yang dikemudikan oleh Aminul Kurdi (21), warga Bangkalan, Madura bersama kernetnya bernama Ainul Yakin (35), asal Sampang, Madura.

Sedangkan kendaraan yang kedua adalah truk memuat cabai bernopol N 8035 ER yang dikemudikan M Arif Eka P (24), asal Lampung Tengah bersama kernet Zulkan (46), warga Malang.

"Kecelakaan terjadi sekitar pukul 14.00 Wib. Satu meninggal dunia dan tiga luka-luka," kata Kasat Lantas Polres Ngawi, AKP Bobby Mochamad Zulfikar.

Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, diketahui kecelakaan bermula saat kedua kendaraan itu melaju dari arah timur atau Surabaya menuju ke barat atau Solo.

Baca juga:
Sopir Porsche Tabrak Livina Jalani Pemeriksaan, Ini Kata Polresta Sidoarjo

Sesampai di lokasi, kata dia, truk yang bermuatan cabai mengalami pecah ban di bagian belakang. Sopir yang kehilangan kendali kemudian menabrak truk memuat sembako yang berada di depannya.

"Sopir truk di depan yang bermuatan sembako kemudian menabrak pembatas jalan tengah," jelasnya.

Sedangkan truk yang memuat cabai kemudian terperosok ke areal persawahan yang ada di samping jalan tol setelah sebelumnya menabrak gadrail sebelah kiri.

Baca juga:
Polresta Sidoarjo Tegaskan Proses Hukum Porsche Tabrak Livina Terus Berlanjut

Untuk korban yang meninggal dunia di lokasi adalah Zulkan. Sedangkan M. Arif Eka mengalami luka. Begitu juga dengan kernet dan sopir truk bermuatan sembako juga mengalami luka.

"Untuk truk dibawa ke Unit Laka Sat Lantas Polres Ngawi sedangkan para korban dievakuasi ke Rumah Sakit Attin Ngawi," tandasnya.