Pixel Codejatimnow.com

Setelah Keluarga Ikhlas, Pencarian Aktif Sasmi Dihentikan

 
Pencarian korban tenggelam
Pencarian korban tenggelam

PONOROGO:: jatimnow.com - Pencarian korban tenggelam atas nama Sasmi (24), warga Desa Kwajon, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, akhirnya dihentikan. Pasalnya, tim Basarnas Trenggalek sudah menyisir dan tidak ada celah satu pun, hasilnya masih nihil.

"Penghentian sudah dua hari lalu. Tapi penghentian pencarian aktif ya. Untuk yang pasif masih terus kami lakukan melalui jejaring," kata Komandan Regu Basarnas Trenggalek di Ponorogo, Imam Nahwari, Senin (26/2/2018).

Dia mengaku, setelah dievaluasi dengan polisi, BPBD dan keluarga memutuskan dihentikan. Termasuk keluarga dari Sasmi sudah mengikhlaskan. Walaupun di awal masih sangat terpukul.

Dia menjelaskan, selama empat hari pun pencarian sudah dilakukan dari titik TKM Sungai Mancaan, Dusun Mancaan, Desa Paju, Kecamatan Ponorogo sampai jembatan Padas Patihan, Kota Madiun. Pun arusnya juga deras.

"Kendalanya emang arus deras. Jadi diperkirakan sudah jauh. Dan kami sudah komunikasi dengan BPBD Madiun Kota, Ngawi dan Bojonegoro," tambahnya.

Baca juga:
Tim SAR Susur Sungai Kedak, Cari Lansia yang Hilang Akibat Banjir Kota Kediri

Sebelumnya, Samsi (24), warga Desa Kwajon, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo tenggelam karena ini menolong temannya yang tenggelam di Sungai Mancaan. Kejadian ini berawal Samsi bersama tiga temannya, Wedi Wicaksono (19), Irul (25) dan Nur Safari (24), ketiganya warga Desa Wringin Anom, Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo.

Saat memancing, Wedi terlebih dahulu tenggelam. Korban, Samsi berusaha menolong. Namun, malah celaka dan tenggelam dan belum ditemukan jasadnya hingga saat ini.

 

Baca juga:
Siswa SMA di Sumenep Hilang Misterius 5 Hari usai Lompat dari Kapal

(Redaksi)