Pixel Codejatimnow.com

Antisipasi Virus Corona, Muhammadiyah Bentuk Tim Dipimpin dr Corona

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Sahlul Fahmi
Ketua Tim Muhammadiyah Covid-19 Command Center, dr. Corona Rintawan
Ketua Tim Muhammadiyah Covid-19 Command Center, dr. Corona Rintawan

jatimnow.com - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah membentuk tim yang diberi nama Muhammadiyah Covid-19 Command Center untuk mengantisipasi dan menangani wabah Virus Corona yang sudah masuk Indonesia. Uniknya, tim itu diketuai seorang dokter bernama Corona.

Ya, Ketua Muhammadiyah Covid-19 Command Center itu bernama dr. Corona Rintawan. Dokter berusia 45 tahun itu menyatakan dia dan timnya sudah bergerak aktif untuk membantu pemerintah.

"Karena itulah Muhammadiyah sebagai salah satu ormas (organisasi kemasyarakatan) yang mempunyai elemen dan jamaah yang besar juga harus bergerak aktif," terang Corona, Selasa (10/3/2020).

Corona melanjutkan, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah membentuk tim Muhammadiyah Covid-19 Command Center di Yogyakarta, Kamis (5/3/2020).

"Tim ini dibentuk oleh PP Muhammadiyah untuk membantu pemerintah dalam menangani wabah Corona agar tidak meluas," terang lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang itu.

Baca juga:
Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75

Menurut Corona, Muhammadiyah Covid-19 Command Center itu bertujuan untuk merumuskan kebijakan, aturan, regulasi atau pokok-pokok dalam konteks penanganan Covid-19 yang nantinya akan disosialisasikan ke jaringan internal Muhammadiyah.

"Langkah awal tim ini adalah menggelar rapat yang lebih luas bersama perwakilan majelis, organisasi otonom (ortom) serta Aisiah Muhammadiyah," ujar ayah dua anak ini.

Baca juga:
Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen

Corona menyebut, Muhammadiyah Covid-19 Command Center juga sudah melakukan koordinasi dengan 20 Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah dan RS Muhammadiyah Aisiah yang telah ditunjuk oleh timnya sebagai rumah sakit rujukan bagi penderita Corona.

"Salah satunya adalah RS Muhammadiyah Lamongan. Selain ditunjuk oleh tim kami, RS Muhammadiyah ternyata juga ditunjuk oleh Dinas Kesehatan Jawa Timur sebagai salah satu rumah sakit rujukan bagi penderita Corona," tandas dokter spesialis emergency di RS Muhammadiyah Lamongan itu.