jatimnow.com - Ketersediaan komoditi menjadi komitmen manajemen maupun para pedagang sayur dan buah di Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) guna memberikan kepuasan kepada para pelanggan.
Seperti tersedianya stok buah jeruk di pasar induk yang terletak di Tambak Osowilangon, Benowo, Surabaya.
Suhupi, salah satu pedagang buah jeruk di PIOS mengatakan saat ini para petani jeruk di Jawa banyak yang mengalami gagal panen sehingga perlu pasokan dari daerah lain.
Ia mendatangkan pasokan jeruk dari Mamuju Sulawesi Barat agar para pelanggannya yang berada di Gresik, Surabaya dan Sidoarjo tetap bisa mendapatkan buah yang rasanya manis tersebut.
"Supaya pelanggan tidak kecewa, saya datangkan jeruk siam dari Mamuju," kata Suhupi kepada jatimnow.com, Selasa (28/1/2020).
Dalam sekali kirim, buah jeruk yang didatangkannya tersebut mencapai 3 ton dengan menggunakan jalur laut.
"Packingnya pakai peti kayu yang isinya variasi mulai dari 30 kilogram, 40 kilogram dan 50 kilogram," ujarnya.
Baca juga:
Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS
Di PIOS, jeruk tersebut dipilah sesuai ukuran. Untuk grade 1 biasanya berisi 5 biji buah jeruk dengan harga Rp 13 ribu per kilogram.
Untuk grade 2 berisi 7 sampai 8 biji dengan harga Rp 12 ribu, dan di grade 3 berisi 10 sampai 12 biji buah jeruk dengan harga Rp 11 ribu per kilogramnya.
Sedangkan grade 4 yang berisi 13 lebih buah jeruk dengan harga Rp 9 ribu per kilogramnya.
Baca juga:
Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS
"Stok 3 ton buah jeruk ini tiga hari sudah habis," tukasnya.
Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com
URL : https://jatimnow.com/baca-23390-banjir-pesanan-pios-datangkan-jeruk-dari-mamuju-sulawesi-barat
