Pixel Codejatimnow.com

Doa Bersama dari Kediri untuk Kondusifitas Pelantikan Presiden

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Bramanta Pamungkas
Pengajian akbar, doa bersama dan istighosah digelar di Mapolres Kediri
Pengajian akbar, doa bersama dan istighosah digelar di Mapolres Kediri

jatimnow.com - Doa bersama dan tabligh akbar digelar di lapangan indoor Mapolres Kediri, Sabtu (19/10/2019) pagi. Pengajian akbar ini digelar agar pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober 2019, berlangsung aman dan kondusif.

Hadir dalam pengajian akbar itu Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal Saiful Faton, Kodim 0809 Kediri, Ketua DPRD, Kepala Kejaksaan, Kepala Kemenag, Ketua MUI Kabupaten Kediri, tokoh agama, masyarakat, pemuda, mahasiswa dan pelajar se Kabupaten Kediri.

AKBP Roni mengajak semua pelajar dan mahasiswa yang hadir dalam tabligh akbar serta warga Kabupaten Kediri untuk berdoa bersama, agar pelantikan presiden dan wakil presiden, bisa terlaksana dengan baik, aman dan kondusif.

"Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban jelang dan saat pelantikan presiden. Semoga kita tidak mudah terprovokasi dan menyebarkan berita-berita fitnah dan hoaks demi ketertiban dan keamanan," terang Alumnus AKPOL tahun 2000 ini.

Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal SF dan seluruh jemaah pengajian akbarKapolres Kediri AKBP Roni Faisal SF dan seluruh jemaah pengajian akbar

Mantan Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya ini juga meminta agar warga, mahasiswa dan para pelajar untuk mengedepankan persatuan dan kesatuan, demi bangsa dan negara serta tidak mudah terpecah belah hanya karena perbedaan.

Baca juga:
Grahadi Banjir Karangan Bunga Ucapan Selamat Pelantikan Presiden

Pengajian akbar dan doa bersama serta tabligh akbar ini juga diisi dengan pemberian santunan kepada anak yatim dan diakhiri dengan ceramah agama oleh KH Nurhadi atau lebih dikenal Mbah Bolong dari Pondok Pesantren, Falahul Muhibbin, Desa/Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.

Dalam ceramahnya, Mbah Bolong menyampaikan agar masyarakat tidak mudah menyebarkan berita bohong atau hoaks. Sebab menurutnya, berita bohong atau hoaks tersebut berasal dari iblis.

"Dan iblis sukanya adu domba," ujar Mbah Bolong.

Baca juga:
Video: Relawan Jokowi Gelar Tasyakuran Kebangsaan

Selain itu, Mbah Bolong mengajak kepada seluruh pelajar, mahasiswa dan warga masyarakat di Kabupaten Kediri, untuk selalu aktif dalam menjaga keutuhan NKRI.

Bila ceramah agama disampaikan Mbah Bolong, maka Istighosah dalam pengajian akbar ini dipimpin Ketua MUI Kabupaten Kediri KH Imam Sanusi.