Pixel Codejatimnow.com

Cerita Pengelola Hotel di Surabaya saat Air PDAM Berhenti Mengalir

Editor : Redaksi  Reporter : Sandhi Nurhartanto
Pengiriman air tangki di salah satu hotel Surabaya
Pengiriman air tangki di salah satu hotel Surabaya

jatimnow.com - Proyek pengerjaan Alun-alun Kota Surabaya yang membawa dampak tidak keluarnya air PDAM Sembada Surya ke pelanggan selama tiga hari ini membuat beberapa hotel di tengah Kota Pahlawan membuat beberapa langkah antisipasi.

Salah satunya Harris Hotels and Pop Gubeng Surabaya. Menurut Marketing Communication Manager Harris Pop, Setiawan Nanang, pihaknya membeli air dari truk tangki.

"Kami beli dua truk tangki berisi 4 ribu liter air untuk memenuhi kebutuhan hotel hari ini. Ternyata air PDAM keluar sore ini pukul 15.00 Wib, meskipun kecil dan keruh ya," katanya, Selasa (10/9/2019).

Ia memaparkan, pihaknya mempunyai tandon air berukuran 400 meter kubik. Air di tandon tersebut bisa digunakan maksimal 3 hari.

"Pemberitahuannya kan dua hari kemarin rencana air tidak mengalir. Dan tadi pagi masih juga mati. Karena tinggal 150 meter kubik maka kami siapkan beli dua truk tangki air yang setiap tangkinya berisi 2 ribu liter," ujarnya.

Namun dirinya merasa bersyukur karena air PDAM telah keluar meskipun alirannya kecil dan berwarna keruh. Pihaknya telah menyiapkan filter untuk menyaring air keruh tersebut.

Baca juga:
Air Bersih Tak Mengalir, Ini Tanggapan Perumdam Tugu Tirta Kota Malang

Selain itu untuk melakukan penghematan air pihaknya mengimbau pada karyawannya. Langkah penghematan seperti menyiram tanaman dengan menggunakan air limbah yang telah ditreatment.

"Selain siram tanaman pakai air limbah yang telah ditreatment, untuk flushing toilet kami juga menggunakan air yang ditreatment karena kami tidak mungkin melarang tamu berhemat," tutupnya.

Assistant Director of Sales Hotel Garden Palace Surabaya, Melanie Pattinama mengatakan pihaknya telah menyiapkan segalanya agar pengunjung tidak merasakan dampak air tidak mengalir dari PDAM dengan memiliki tandon ukuran 600 meter kubik dan 100 meter kibik.

"Kami kan hotel bintang empat jadi telah disiapkan segalanya dengan mempunyai tandon guna memenuhi kebutuhan 360 kamar yang kami milik. Kami sudah koordinasi dengan Pemkot," katanya.

Baca juga:
Ratusan Warga Kota Malang Puyeng Gegara 5 Hari Air Bersih Tidak Mengalir

Pihaknya telah memberitahukan kepada tamu hotel sejak 31 Agustus ketika penutupan Jalan Yos Soedarso melalui media sosial (medsos).

"Kami tidak bisa melarang tamu untuk menghemat air dan berusaha memenuhi agar zero complain. PDAM tanggap kami diperhatikan dengan terus dikirimi tangki air sebanyak sepuluh tangki air," ujarnya.