Pixel Codejatimnow.com

Viral Video Bocah Diserempet Motor saat Lomba Baris di Blitar

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : CF Glorian
Capture video bocah diserempet pengendara yang viral di Blitar
Capture video bocah diserempet pengendara yang viral di Blitar

jatimnow.com - Sebuah video singkat berdurasi empat detik yang menunjukan sekelompok bocah sedang lomba berbaris diserempet sepeda motor viral di Blitar.

Dalam video singkat yang diunggah di berbagai akun media sosial (medsos) itu, menunjukkan bocah yang menjadi komandan pleton diserempet pengendara sepeda motor saat memimpin lomba berbaris.

Video bocah diserempet itupun mendapat perhatian dari Satlantas Polres Blitar Kota. Polisi kini sedang mendalami dan mencari identitas pengendara motor yang kabur setelah menyenggol bocah tersebut.

"Kami akan lihat melalui rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi. Kejadiannya di jalan Mastrip. Komandan pleton terserempet dan sempat jatuh," ungkap Kasatlantas Polres Blitar Kota, AKP Haris Darma Sucipto, Rabu (7/8/2019).

Video viral itu diunggah oleh akun Facebook Cacamarica di grup Facebook Info Cegatan Blitar, pada Senin (5/8) pukul 11.58 Wib. Dalam utas bertuliskan 'Bocah baris ditabrak untuk gk pp' itu sudah ditanggapi oleh 2.300 warga net dan dibagikan oleh 116 pengguna hingga pukul 16.18 Wib.

Berbagai tanggapan juga dilayangkan warga net di kolom komentar. Kebanyakan mereka menghujat tindakan pengendara motor sama sekali tak menunjukkan itikad baik kepada sang bocah.

Baca juga:
Ini Kronologi Kejadian Pelaku Curanmor di Ponorogo yang Kepergok Warga

Dalam video itu, nampak bocah yang menjadi Komandan Pleton memberikan aba-aba kepada pasukannya. Namun dari belakang ada sepeda motor dan menyenggol sang bocah hingga terjatuh. Informasi yang diterima, Sang Danton kembali berdiri dan melanjutkan lomba berbaris sedangkan sang pengendara tak kembali.

Polisi juga sedang mencari pengunggah pertama video tersebut untuk dimintai keterangan. Ia juga meminta kepada pengendara yang menyerempet bocah tersebut untuk menyerahkan diri.

"Kami lakukan jemput bola atas kasus ini. Kami akan mengumpulkan bukti-bukti. Informasi yang kami terima anak tersebut adalah siswa SDN Kepanjenlor 2," ujarnya.

Baca juga:
Begini Nasib Pelaku Curanmor di Ponorogo usai Kepergok Warga