Pixel Codejatimnow.com

Ini yang Dilakukan Polisi di Ponorogo Hadapi Rencana Aksi People Power

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Mita Kusuma
Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant memeriksa mobil di salah satu lokasi perbatasan
Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant memeriksa mobil di salah satu lokasi perbatasan

jatimnow.com - Mengantisipasi gelombang keberangkatan masyarakat pada rencana aksi massa tanggal 22 Mei 2019 atau people power menyikapi hasil keputusan KPU di Jakarta, Polres Ponorgo menggelar sweeping di terminal dan perbatasan.

Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant menyebutkan, ada tiga titik yang dilakukan razia antisipasi tersebut.

"Perbatasan Ponorogo-Madiun, perbatasan Ponorogo-Wonogiri, Jawa Tengah. Dan terkahir di Terminal Seloaji," kata AKBP Radiant.

Ia mengatakan, puluhan petugas ditempatkan di 3 titik tersebut untuk memeriksa kendaraan yang keluar dari Ponorogo.

Baca juga:
Anggota TNI di Ponorogo Gembalakan Ratusan Domba ke Hutan, Ini Alasannya

Di Terminal Seloaji, petugas memeriksa barang bawaan penumpang yang akan pergi ke Jakarta.

"Semua diperiksa. Mulai dari ditanya alasan ke Jakarta sampai memeriksa barang bawaan," jelasnya.

Baca juga:
Arus Balik dan Mudik, 122.958 Orang Naik Bus dari Terminal Seloaji Ponorogo

Tak hany melakukan sweeping, polisi juga memeriksa 6 orang yang diduga akan berangkat ke Jakarta. Diantaranya, alumni 212 di dan eks HTI Kabupaten Ponorogo.

"Ada 6 orang yang kami periksa. Dari hasil lidik mereka tidak ada yang berangkat dengan berbagai alasan. Ada yang fokus ibadah, ada juga yang ingin fokus menggarap sawah," jelasnya.