RSU dr Soetomo Pernah Tolak Rp450 Miliar untuk Beli Alkes?
Editor : Narendra Bakrie Budi Sugiharto Reporter : Farizal Tito
Kamis, 13 Des 2018 11:31 WIB

Gedung RSU dr Soetomo, Surabaya/Foto: Fahrizal Tito-jatimnow.com
jatimnow.com - Salah satu rumah sakit yang belanja alat-alat kesehatan (alkes) dengan dibantu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Timur adalah RSU dr Soetomo, Surabaya.
"Jika dana fungsional itu dari kita sendiri, terus ada bantuan dari Pemprov banyak macemnya, tapi itu saya lupa," kata Direktur RSU dr Soetomo Surabaya, Dr. dr. Joni Wahyuhadi, Sp. BS saat dihubungi jatimnow.com, Rabu (12/12/2018).
Kabarnya rumah sakit ini pernah 'menolak' anggaran dari Pemprov Jatim untuk pembelian alkes karena tidak sesuai kebutuhan. Konon, nilainya mencapai Rp 450 Miliar?
"Kita ndak pernah nolak, kan Pak Harsono (mantan direktur RSU dr Soetomo) ndak pernah menolak. Tetapi kalau misalkan pengadaan kemudian melalui e-katalog ataupun tender tidak memenuhi syarat, tidak bisa diteruskan gitu saja. Menolak tidak pernah, karena kita miliknya pemprov," jelasnya.
Prosedur untuk pengajuan pengadaan alkes itu seperti apa sih?
"Ya Unit Layanan Pengadaan (ULP). Kita pilih kebutuhan Soetomo apa, yang nyediain itu Pemprov. Setelah itu prosesnya divsana di ULP. Ndak ada kita nolak itu ndak ada." jawab Joni.
Besaran dana yang didapat dari provinsi? Kebutuhan prioritas RSU Soetomo saat ini apa saja? Apakah sudah mengajukan ke Pemprov?
Menurut Joni, semua kebutuhan dan perincian sudah disampaikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jatim, Heru Tjahjono. Namun, ia mengaku tidak ingat nilainya.
"Kemarin sudah saya laporkan ke Pak Sekda tapi saya lupa besarannya. Kisarannya juga lupa berapa M-nya. Nanti saya lihatnya dulu karena saat ini saya sedang memimpin rapat," jawabnya.
Berita Terkait

Forkopimda Jatim Gelar Deklarasi Madura Produktif Tanpa Narkoba
Kamis, 19 Mei 2022 18:32 WIB
Asa dan Doa Anwar Sadad di Hari Ulang Tahun Khofifah Ke-57
Kamis, 19 Mei 2022 13:56 WIB
Raih Penghargaan dari ANRI, Khofifah: Kearsipan Penting untuk Layanan Masyarakat
Kamis, 19 Mei 2022 13:42 WIBBerita Lainnya

BPCB Duga Temuan Arca di Tulungagung Bagian dari Sebuah Candi
Kamis, 19 Mei 2022 18:50 WIB
Pembangunan JLS di Tulungagung Ditargetkan Rampung 2024
Kamis, 19 Mei 2022 18:09 WIB
Diminta Pasang Sendiri Patok Batas Tanah, Warga di Lamongan Geruduk Kantor BPN
Kamis, 19 Mei 2022 17:05 WIB
Sopir Cadangan Bus PO Ardiansyah Resmi Tersangka, Terancam Pasal Berlapis
Kamis, 19 Mei 2022 17:00 WIB