Pixel Codejatimnow.com

Menangkal Serangan Hama dengan Tanaman Bunga

Editor : Arif Ardianto  
Penangulangan hama menggunakan tanaman bunga matahari
Penangulangan hama menggunakan tanaman bunga matahari

jatimnow.com - Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung mengembangkan metode refugia atau menanam bunga di sekitar tanaman padi, untuk mengendalikan serangan hama wereng.

Selama ini hama wereng menjadi salah satu momok petani, terutama menjelang memasuki musim panen. Hama yang menyerang bagian bawah batang padi ini sering menyerang menjelang panen. Akibatnya hasil panen petani menurun hingga 50 persen.

Koordinator Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Dinas Pertanian Tulungagung, Gatot Rahayu menjelaskan, refugia merupakan salah satu metode mengendalikan hama wereng secara alami.

"Selain bisa mengendalikan hama wereng metode ini juga mendukung keseimbangan lingkungan," ujarnya.

Refugia merupakan tanaman yang berfungsi sebagai micro habitat bagi serangga musuh alami dan penarik hama tanaman. Tanaman yang termasuk refugia memiliki bunga. Misalnya jengger ayam, tapak dara, bunga matahari, kenikir, dan bunga kertas.

Bunga pada tanaman refugia, menghasilkan nectar atau madu.  Bau nectar itu menarik serangga, musuh alami maupun serangga hama tanaman. Serangga akan memakan hama pada saat berkompetisi mendapatkan nectar.

"Tanaman ini menarik serangga predator seperti tawon dan capung untuk berada di sekitar sawah dan memangsa hama wereng," jelasnya.

Penggunaan metode ini cukup sederhana, petani disarankan menanam beberapa jenis tumbuhan yang mempunyai warna bunga cerah di pematang sawah, atau di pinggir jalan.

Mereka juga bisa menanam di sela sela tanaman padi yang tumbuh. Dengan metode ini diyakini hama wereng akan musnah hingga 90 persen.

"Dengan metode dan penanaman yang benar hama wereng bisa dikendalikan dan petani tidak perlu khawatir," imbuhnya.

Supriyono, salah seorang petani di Desa Ngranti Kecamatan Boyolangu Tulungagung mengaku sangat terbantu dengan metode ini.
Petani tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra untuk melakukan penyemprotan. Selain itu hasil panen padi juga meningkat hingga 10 persen dibandingkan sebelum menggunakan metode regugia ini.

"Yang jelas sangat terbantu dan terbukti bisa mengendalikan hama wereng," pungkasnya.

Reporter : Wanda R Putri
Editor: Arif Ardianto

Baca juga:
Petani Cabai di Mojokerto Panen Lebih Cepat Gegara Faktor Ini