Pixel Codejatimnow.com

Pencarian Pendaki Asal Malang yang Hilang di Gunung Bromo Masih Nihil

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Rizal Adhi Pratama
Sepeda motor milik pendaki asal Malang yang hilang di Gunung Bromo.(Foto: TNBTS)
Sepeda motor milik pendaki asal Malang yang hilang di Gunung Bromo.(Foto: TNBTS)

Malang - Seorang pendaki bernama Roni Nur Efendi (20), warga Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, dikabarkan hilang di Gunung Bromo sejak 19 Juni 2022. Hingga kini proses pencarian terus dilakukan dan belum membuahkan hasil.

Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas Balai Besar TNBTS Syarif Hidayat menyatakan, Roni kemungkinan besar tidak menjadi korban perampokan. Sebab barang-barang korban ditemukan petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).

"Jadi petugas pada 19 Juni 2022 menemukan sepeda motor di blok Pusung Duwur sekira pukul 12.35 WIB. Saat itu petugas sedang melakukan kegiatan clean up di bungkah laut pasir. Di lokasi sekitar motor juga ditemukan HP, sepatu, helm, dan jaket hoodie," terang Syarif Hidayat saat dikonfirmasi, Selasa (21/06/2022).

Petugas TNBTS segera mengamankan barang-barang tersebut agar tidak dicuri orang atau terkena hujan. Hingga akhirnya Roni dinyatakan hilang dan hingga saat ini keberadaannya masih belum ditemukan.

Baca juga:
2 Pendaki Tersesat di Gunung Klotok Kediri Dievakuasi Tim Wana Rescue

"Oleh petugas setelah 4 jam di tunggu tidak ada pemiliknya, lalu diamankan ke resort. Sore pukul 16.30 WIB, kakak dari pemilik HP datang ke kantor resort. Kemudian sama-sama dicari kembali sampai pukul 19.15 WIB dengan hasil nihil. Petugas sudah koordinasi dengan polsek dan mitra potensi SAR untuk melakukan pencarian. Sampai sekarang ini masih dilakukan pencarian, tapi masih belum menemukan yang bersangkutan," pungkasnya.

Sebelumnya berdasarkan informasi yang dihimpun Jatimnow, Roni berangkat ke Gunung Bromo dari rumah pada 18 Juni 2022 sekitar pukul 22.00 WIB. Ia tidak sendirian. Melainkan bersama rombongan berisi 7 orang berangkat dengan sepeda motor menuju Gunung Bromo via Nongkojajar.

Baca juga:
Pendaki Gunung Lemongan Alami Hipotermia, Beruntung TRC BPBD Lumajang Gercep

Keesokan paginya sekitar pukul 09.00 WIB, masih berada di salah satu warung di lautan pasir Bromo. Ia kemudian berpamitan untuk lebih dulu pulang via Tumpang. Sejak saat itu, Roni tidak ditemukan keberadaannya.