Pixel Codejatimnow.com

Wanita di Kediri Jadi Korban Perampokan saat Ditinggal Suami Tarawih

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Yanuar Dedy
Susiani saat menceritakan peristiwa perampokan yang menimpanya (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Susiani saat menceritakan peristiwa perampokan yang menimpanya (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

Kediri - Susiani, wanita 58 tahun di Kabupaten Kediri mengalami luka bacok pada bagian tangan saat perampok menyatroni rumahnya. Peristiwa itu terjadi saat suaminya salat tarawih di masjid.

Perampokan itu terjadi Rabu (27/4/2022) malam di rumahnya di Desa Ketawang, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri.

Peristiwa bermula saat Susiani mendengar suara orang mengetuk pintu samping rumahnya. Saat dibuka ternyata sudah ada dua orang yang membawa celurit. Dua orang itu membekapnya, serta merampas gelang dan kalungnya.

Saat salah satu pelaku membekap Susiani, satu lainnya masuk ke kamar untuk mencari harta benda lainnya di dalam lemari.

Baca juga:
Misteri Kematian Saksi Dugaan Perampokan Sadis di Gresik, Diracun?

"Saya ditodong dengan celurit dan diancam. Selanjutnya salah satu pelaku masuk kamar dan mengacak-acak lemari. Karena tidak menemukan apa-apa kemudian menarik gelang, kalung dan cincin. Saat itulah tangan saya terkena celurit," ungkap Susiani saat ditemui di rumahnya, Kamis (28/4/2022).

Menurut Susiano, perampokan itu sudah dilaporkan ke polisi.

Baca juga:
Saksi Kasus Dugaan Perampokan Gresik Ditemukan Meninggal di Ladang Jagung

Kapolsek Purwoasri, AKP Irfan Widodo membenarkan laporan peristiwa tersebut. Dari keterangan korban, pelaku ada dua orang mengenakan helm dan masker. Penyelidikan atas kasus itu masih dilakukan.

"Kami mengimbau kepada masyarakat kiranya agar lebih waspada, karena menjelang lebaran seperti ini kasus kejahatan sering kali mengalami peningkatan," terang Irfan.