Pixel Codejatimnow.com

Wisatawan di Kabupaten Malang Diprediksi Meningkat, Ini Langkah Polisi

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Rizal Adhi Pratama
Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat dan Dandim 0818 Kabupaten Malang-Kota Batu, Letkol Inf Taufik Hidayat di Pos Pengamanan Pariwisata di Pantai Balekambang. (Foto: Rizal Adhi Pratama/jatimnow.com)
Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat dan Dandim 0818 Kabupaten Malang-Kota Batu, Letkol Inf Taufik Hidayat di Pos Pengamanan Pariwisata di Pantai Balekambang. (Foto: Rizal Adhi Pratama/jatimnow.com)

Malang - Pemudik di wilayah Kabupaten Malang dipastikan tak dilarang memasuki kawasan wisata, meski demikian Polres Malang memberlakukan beberapa syarat bagi setiap pengunjung di destinasi wisata.

"Khusus tempat wisata kita menerapkan protokol kesehatan, salah satunya penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Kemudian masker gratis kita sediakan, maupun hand sanitizer sampai thermogun," terang Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat saat mengecek Pos Pengamanan Pariwisata di Pantai Balekambang Desa Srigonco, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (27/04/2022).

Khusus untuk pengunjung yang belum menerima vaksin booster, pos pengamanan wisata juga menyediakan gerai-gerai vaksin.

"Khusus Pos Pengamanan ini kita harapkan menyediakan gerai-gerai vaksin bagi masyarakat yang membutuhkan," bebernya.

"Untuk jumlah dosis yang disediakan nanti akan disesuaikan dengan tingkat kunjungannya. Berapa pun jumlah di sisinya akan coba kita penuhi sesuai jumlah masyarakat yang mau booster," sambungnya.

Langkah ini, lanjut Ferli, karena pihaknya memprediksi jumlah wisata di Kabupaten Malang akan meningkat selama libur lebaran.

Baca juga:
Polres Probolinggo Siapkan 5 Pos Pengamanan Mudik Lebaran, Cek Lokasinya!

"Kita mengantisipasi dari H-7 sampai H+7 lebaran, khususnya hari-hari weekend. Itu kita akan meningkatkan intensitas keamanan," jelasnya.

"Kita tahu 2 tahun terakhir pengelola wisata mengalami penurunan tingkat kunjungan. Nah tahun ini kita prediksi ada peningkatan karena kenaikan mobilitas masyarakat," tuturnya.

Ia juga memprediksi tidak akan ada kemacetan di wilayah wisata di Malang Selatan. Namun, ia mengkhawatirkan adanya kerumunan masyarakat.

Baca juga:
Siagakan 362 Personel, Polres Jombang Ajak Semua Bersinergi Amankan Idul Fitri

"Kalau kemacetan kita optimis mudah-mudahan tidak terjadi. Tapi kalau di tempat wisata ini yang paling kita antisipasi adalah kerumunan masyarakat," jelasnya.

"Kita sudah melakukan rapat koordinasi dengan dinas terkait dan pengelola wisata, kita terus mengingat bahwa Kabupaten Malang masih masuk PPKM Level 2," pungkasnya.