Pixel Codejatimnow.com

Lebaran, Ini Lokasi Rawan Macet di Malang dan Skema Rekayasa Lalu Lintasnya

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Rizal Adhi Pratama
Kasatlantas Polres Malang, AKP Agung Fitransyah. (Foto: Rizal Adhi Pratama/jatimnow.com)
Kasatlantas Polres Malang, AKP Agung Fitransyah. (Foto: Rizal Adhi Pratama/jatimnow.com)

Malang - Kasatlantas Polres Malang, AKP Agung Fitransyah, memprediksi ada beberapa titik kemacetan selama mudik Lebaran 2022 di Kabupaten Malang.

Diterangkan, untuk Malang utara rawan macet ada di exit Tol Lawang, exit Tol Singosari, dan Karanglo yang mengarah ke Batu.

"Kemudian di Malang selatan ada di Sumberpucung, Karangkates, sampai masuk ke wilayah Kota Malang," terangnya saat dikonfirmasi, Jumat (22/4/2022).

Ia juga memprediksi titik puncak kenaikan jumlah kendaraan akan terjadi pada H-4 Lebaran.

"Saat ini belum ada tren kenaikan jumlah kendaraan, namun sesuai yang diprediksi pemerintah dan Ditlantas Polda Jatim pada sekitar tanggal 28 April 2022," ungkapnya.

"Tapi kita masih melihat situasi juga karena jam libur karyawan masih diatur, kita juga masih mendata mana-mana yang akan mendahului untuk berangkat mudik," sambungnya.

Baca juga:
180.022 Tiket Mudik Lebaran Sudah Dipesan, yang Belum Jangan Sampai Kehabisan

Sementara untuk rekayasa lalu lintas selama masa mudik Lebaran, Agung mengatakan pihaknya sudah membuat dua skema.

"Yang pertama ada di wilayah utara di beberapa exit tol yang lanjut di Karangploso lalu mengarah ke Pendem (Kota Batu). Jadi kita sudah koordinasi juga dengan jajaran Satlantas Polres Batu apabila yang mengarah ke Batu ada kepadatan akan kami terapkan semi one way dari Karangploso sampai simpang tiga Pendem," jelasnya.

"Nanti manakah arus yang panjang, apakah yang mengarah ke Batu atau yang turun, akan kita sesuaikan untuk semi one way," tambahnya.

Baca juga:
Tiket KA Mudik Lebaran Daop 7 Madiun Sudah Terjual 77 Persen

Untuk skema kedua ada di ruas exit tol dengan melakukan rekayasa apabila exit tol itu padat maka akan dialihkan di exit Tol Pakis, lanjut seterusnya dialihkan di Madyopuro.

"Ini adalah beberapa langkah jika di exit Tol Singosari padat. Nanti tentunya kita akan berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga ketika exit Tol Singosari padat apakah kebijakan yang keseluruhan itu diberikan," pungkasnya.