Pixel Codejatimnow.com

Hadiri Pasar Murah di Lamongan, Khofifah Ingatkan Panic Buying Jelang Ramadan

Editor : Sofyan Cahyono  Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menghadiri pasar minyak murah di Lamongan.(Foto: Adyad Ammy I/jatimnow.com)
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menghadiri pasar minyak murah di Lamongan.(Foto: Adyad Ammy I/jatimnow.com)

Lamongan - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) menggelar pasar minyak murah di Kabupaten Lamongan. Acara dihadiri langsung Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Pada kesempatan ini, Khofifah mengingatkan agar masyarakat tidak mengalami panic buying jelang Ramadan.

Panic buying adalah gejala orang mengalami kepanikan saat ada kelangkaan barang. Gejala ini biasanya akan berdampak secara psikologis dengan bersikap membeli barang atas dasar kepanikan semata. "Hari ini, kami siapkan 4 ribu liter migor. Saya berharap operasi pasar murah ini dapat mencegah adanya gejala panic buying di masyarakat. Mengingat bulan ramadan tinggal hitungan hari," ungkap Khofifah, Sabtu (5/3/2022).

Operasi pasar murah keliling di gelar Pemprov Jatim. Minyak goreng yang dijual dengan harga relatif murah, yakni Rp.25 ribu per 2 liter. Pemprov juga bakal menggelontor minyak murah ke seluruh kabupaten/kota di Jatim.

Baca juga:
Pasar Murah Ramadan Mojokerto Digelar Hanya 2 Hari, Bupati: Harga Bapok Stabil

"Kami luncurkan dari Gedung Negara Grahadi, melepas truk berisi migor ke seluruh kabupaten/kota di Jatim. Harapannya, suasana psikologis masyarakat tenang dan tahu bahwa kami bergerak, para bupati bergerak, semua bergerak dan berusaha untuk memenuhi kebutuhan minyak," paparnya.

Dalam waktu dekat, Pemprov Jatim bersama pihak terkait salah satunya Asosiasi Pengusaha Pengemas Minyak Goreng Indonesia (APPMGI) akan menyuplai minyak ke pedagang kecil. Termasuk ke pasar tradisional dan pasar rakyat. "Apalagi menghitung hari sebentar lagi memasuki bulan Ramadan. Jadi kami berusaha untuk mendiskusikan ke pasar tradisional pedangan di toko-toko perancangan," ucapnya.

Baca juga:
Pemkot Malang Gelar Pasar Murah Jelang Lebaran, Berikut Jadwalnya

Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyatakan langkah Pemprov Jatim menggelar pasar murah sangat tepat. Dengan adanya intervensi Pemprov dalam krisis migor, dapat mengurangi kepanikan masyarakat. "Ini memberikan sebuah penyegaran bagi masyarakat Lamongan yang mengalami kelangkaan minyak," pungkasnya.