Pasuruan - Kemunculan anak buaya muara seukuran 1 meter di sungai wilayah Dusun Sukun, Desa Bakalan, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Minggu (27/2/2022) pagi, menggegerkan warga.
Para warga yang heboh langsung mengerumuni sungai dan berhasil menangkapnya. Hal ini dilakukan karena warga khawatir buaya tersebut bisa menyerang anak-anak yang bermain di sungai.
"Sekitar pukul 10.00 WIB tadi saya menemukan seekor anak buaya di sungai. Kemudian saya jebak bersama warga karena sangat membahayakan anak-anak kecil," jelas Sugiarto, warga Dusun Sukun, Desa Bakalan.
Dari proses penangkapan buaya berukuran semeter itu, disebutkan masih ada satu ekor buaya lagi yang masih berkeliaran di area sungai dekat Dusun Sukun tersebut.
Baca juga:
Video: Buaya Berkeliaran di Sawah Warga Tulungagung
"Masih ada 1 lagi buaya, saya duga lebih besar dari anak buaya yang saya tangkap ini," ungkapnya.
Ditegaskan oleh Sugiarto jika peristiwa kemunculan buaya ini baru sekali terjadi. Sebab, wilayah sungai bakalan bukan habitat asli buaya. "Baru sekali ini ada buaya di sungai kampung kami," tuturnya.
Baca juga:
Buaya Berkeliaran di Sawah Warga Tulungagung, Waspada!
Beberapa jam setelah penangkapan buaya, BKSD RKW 20 Pasuruan datang melakukan pengecekan TKP penemuan. Agar satwa tersebut aman, petugas pun membawa buaya muara yang masih berumur 1 tahun itu ke kantor BKSDA.
"Sementara ini buaya akan saya bawa ke kantor. Karena disini bukan habitat aslinya," ujar Koordinator BKSDA RKW 20 Pasuruan, Asep Hawin.
