Pixel Codejatimnow.com

Kolaborasi dengan TNI, Surabaya Siap Lakukan Vaksinasi Booster

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Ni'am Kurniawan
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat di Balai Kota. (Foto: dok Humas Pemkot Surabaya/jatimnow.com)
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat di Balai Kota. (Foto: dok Humas Pemkot Surabaya/jatimnow.com)

Surabaya - Pemkot Surabaya siap menggelar vaksinasi dosis ketiga booster. Pemkot menggandeng unsur TNI untuk berkolaborasi dalam pelaksanaan vaksinasi.

Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Nurchahyanto telah menggelar pertemuan dengan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya.

"Tadi disampaikan oleh Pak Pangdam, Insya Allah nanti kalau sudah ada aturan baru dari pemerintah pusat terkait vaksin booster, kami siap membantu vaksinasi massal seperti sebelumnya, yang juga dilaksanakan di Kodam V Brawijaya," ujar Eri, Kamis (6/1/2022).

Eri mengatakan, pihaknya bakal mengerahkan Tenaga Kesehatan (Nakes) dalam pelaksanaanya.

"Maka seluruh tenaga kesehatan Kota Surabaya akan kita tugaskan ke Kodam V Brawijaya," imbuhnya.

Baca juga:
Catat Rek! Vaksinasi Booster Kedua untuk Umum Dimulai Hari Ini

Namun, terkait jatah dan waktu penyelenggaraan Eri belum bisa menyebutkannya. Sebab Pemkot Surabaya hingga saat ini belum diberi instruksi oleh pemerintah pusat. Namun diperkirakan vaksinasi akan berlangsung pada 12 Januari 2022.

Meski demikian, Eri mendorong agar warga Surabaya ikut berperan aktif mengikuti agenda vaksinasi. Bahkan, peluang itu bisa ikut dinikmati bagi warga yang tidak ber-KTP Surabaya.

"Siapapun yang ada di Kota Surabaya, KTP Surabaya maupun tidak. Maka kita akan semakin sehat dan mengamankan kota ini. Rencananya untuk umum, tapi kami tunggu dulu aturan dari pemerintah pusat, setelah itu Pak Pangdam berjalan," katanya.

Baca juga:
Gerai Vaksin Booster Hadir di Samsat Jombang, Tersedia 900 Dosis

Sementara itu, Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto mengatakan, pihaknya juga belum tau pasti kapan vaksin booster akan sampai ke Surabaya. Ia juga meminta warga yang berada di kota Surabaya untuk partisipasi aktif mengikutinya.

"Kami menunggu instruksi dari pusat kapan boleh dimulainya vaksin booster (dosis ketiga). Kalau sudah ada kebijakan dari pemerintah pusat, kami menyesuaikan kemudian melaksanakan vaksinasi secara massal. Tentunya, akan terus berkolaborasi dengan seluruh instansi terkait, termasuk dengan Pak Wali untuk mensosialisasikan kegiatan itu," jelas Nurchayanto.