Pixel Codejatimnow.com

Ketum PAN Zulhas Silaturahmi ke Kiai NU hingga Muhammadiyah di Jatim

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Ketum PAN Zulhas saat bersilaturahmi dengan Ketua PWNU Jatim Kiai Marzuki Mustamar
Ketum PAN Zulhas saat bersilaturahmi dengan Ketua PWNU Jatim Kiai Marzuki Mustamar

Surabaya - Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) melakukan safari ke Jawa Timur. Zulhas bersilaturahmi ke Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) serta PW Muhammadiyah Jatim.

Di Kantor PWNU Jatim Jalan Masjid Al Akbar Timur, Surabaya itu, Zulhas diterima langsung oleh Ketua PWNU Jatim Kiai Marzuki Mustamar.

Usai silaturahmi, Zulhas menampik jika kunjungannya ke Jatim kali ini bertujuan menggalang dukungan untuk dirinya maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Gak, ini masih panjang (pilpres), Belanda masih jauh. Hari ini kita membantu sekuat tenaga, yang bisa kemampuan kami membantu masyarakat Jatim yang terdampak pandemi. Apalagi hari ini kan ada erupsi Gunung Semeru, kita lagi kumpul-kumpul. Pilpres mah, masih lama itu," terang Zulhas.

Zulhas mengungkapkan, kedatangannya ke Jatim untuk bersilaturahmi dengan sejumlah kiai pengasuh ponpes serta Ketua PWNU dan Ketua PW Muhammadiyah. Selain itu, PAN juga ingin membantu masyarakat Jatim yang terdampak Pandemi Covid-19 dan erupsi Gunung Semeru.

Zulhas membeberkan, saat dirinya mengunjungi Ponpes Amanatul Ummah di Pacet, dia menyampaikan rasa bahagia dan bangganya bisa bersilaturahmi dengan Kiai Asep selaku pengasuh ponpes.

"Alhamdulillah saya sudah dua kali ke Pondok Amanatul Ummah ini. Saya selalu ingat, karena namanya Amanat. Terima kasih untuk Pak Kiai sudah menerima kami. Musran PAN bisa diselenggarakan di pondok ini. Tadi juga saya berdiskusi dengan Kiai Asep, kami banyak berbagi pikiran-pikiran kebangsaan. Umat dan bangsa ini harus lebih baik dan lebih maju," tutur Zulhas.

Baca juga:
Salat Magrib di Masjid Al Iman, Wali Kota Madiun Beri Santunan dan Bantuan untuk Pavingisasi

Begitu juga saat mendatangi PWNU Jatim, Zulhas mengaku hanya silaturahmi kebangsaan.

"Ini silaturahmi kebangsaan. Saya ingin memperkenalkan PAN. Pikiran kebangsaan PAN, kami ini pertai terbuka. Jika memperjuangkan Islam, itu Islam yang wastahiyah, moderat. Islam yang ahlus sunnah wal jamaah atau aswaja," terangnya.

"Pimpinan PWNU, PW Muhammadiyah itu kan orang tua kita. Kita sowan, kita minta wejangan, mungkin kalau ada salah. Kita kan pemimpin lapangan, tidak ada salah kita silaturahmi," sambung Zulhas.

Baca juga:
Anies Kunjungi AHY saat Idul Fitri, Sinyal Melamar untuk Cawapres?

Ketua DPW PAN Jatim, Riski Sadiq menambahkan, tidak ada salahnya partai mulai mempromosikan ketumnya untuk pilpres. Namun, kedatangan Zulhas disebut murni untuk silaturahmi.

"Saya kira tidak ada parpol tidak ada yang tidak mengusung ketum di pilpres. Tidak ada salahnya kita mempromosikan, tapi Belanda masih jauh. Beliau ke Jatim untuk konsolidasi partai, serta bersilaturahmi," kata Riski.

Sebelum berkunjung ke PWNU Jatim, Zulhas juga melakukan kunjungan ke Ponpes Amanatul Ummah di Pacet, Mojokerto. Lalu di Ponpes Syekh Abd Qodir Al Jailani di Kraksaan, Kabupaten Probolinggo serta Ponpes Sidogiri Pasuruan.