Pixel Codejatimnow.com

Ibu Bayi yang Dibuang Dalam Sumur di Banyuwangi, Korban Persetubuhan Tetangga

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Rony Subhan

jatimnow.com - Perempuan yang membuang bayinya di sumur tempat praktik dokter umum di Kecamatan Kabat, Banyuwangi diketahui sebagai korban persetubuhan oleh tetanganya berinisial SW (60). Saat ini SW sudah diamankan di Mapolres Banyuwangi.

Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu mengatakan, setelah adanya penemuan bayi polisi segera melakukan penyelidikan. Kemudian diketahui fakta adanya laporan pertama, yakni kasus persetubuhan.

Baca juga

“Polisi akan melakukan diskresi dengan keadilan restoratif terkait ibu yang membuang bayi itu. Sebab ibu tersebut bisa dikatakan sebagai korban. Diduga ibu membuang bayinya yang sudah meninggal dunia lantaran panik. Kita lindungi dan tidak kita proses melalui mediasi,” terangnya.

“Ibu bayi yang masih di bawah umur saat ini masih menjalani perawataan pasca melahirkan,” imbuhnya.

Penangkapan terhadap SW, dilakukan selang dua jam penemuan bayi di sumur tempat praktik dr Neni Destriana.

Baca juga:
Nelayan Sampang Temukan Mayat Bayi di Tepi Pantai Camplong

“Pelaku persetubuhan adalah tetangga dari ibu bayi. Saat ini pelaku sudah kita amankan di Mapolresta,” jelas Nasrun.

“Korban ini dirayu dan diimingi sesuatu kemudian disetubuhi. Hingga kemudian hamil dan melahirkan,” tandasnya.

Sebelumnya warga Banyuwangi digegerkan dengan penemuan bayi disebuah sumur di klinik sekira pukul 09.00 WIB, Jumat (10/9/2021).

Baca juga:
Jasad Bayi Dalam Kantong Plastik Ditemukan di Depan Rumah Warga Surabaya

Saat itu ibu bayi datang ke klinik untuk memeriksakan diri lantaran merasa tidak enak badan. Beberapa saat kemudian masuk ke kamar mandi dan ternyata melahirkan. Diduga karena panik, ia membuang bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ke tempat sampah.

Dari rekaman kamera CCTV yang terpasang, ibu bayi kembali dan membawa bayinya yang berada di tempat sampah lalu menuju sumur di belakang klinik.