Pixel Codejatimnow.com

Selain PCR, Jokowi Juga Pernah Minta Harga Gula dan Daging Turun

Editor : REPUBLIKA.co.id  Reporter : REPUBLIKA.co.id
Presiden Joko Widodo (Jokowi) - (Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A via Republika)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) - (Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A via Republika)

jatimnow.com - Mahalnya harga tes PCR untuk pasien positif Covid-19 membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) tergerak. Dia memerintahkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk segera menurunkan harga tes PCR di pasaran.

Dia ingin agar tarif tes PCR berada di kisaran Rp 450 ribu hingga Rp 550 ribu. Pasalnya, belakangan ini, publik dikagetkan harga tes PCR di India Rp 97 ribu. Adapun rata-rata tes PCR di Indonesia di kisaran Rp 1 juta.

"Salah satu cara untuk memperbanyak testing adalah dengan menurunkan harga tes PCR. Dan saya sudah berbicara dengan Menteri Kesehatan mengenai hal ini," jelas Jokowi dalam pernyataannya di Jakarta, Minggu (15/8/2021).

Jokowi pun mengultimatum agar hasil tes PCR dapat diketahui maksimal dalam waktu 1x24 jam.

"Kita butuh kecepatan," ucap mantan wali kota Solo tersebut.

Instruksi Jokowi untuk menurunkan harga barang, lantaran dianggap mahal bukanlah yang pertama kalinya. Dalam catatan Republika, Jokowi beberapa kali menginstruksikan jajarannnya untuk menurunkan harga barang yang dianggap terlalu mahal.

Pada 13 Mei 2021, Jokowi meminta agar harga bawang merah dan gula pasi diturunkan. Jokowi mengatakan, harga bawang merah saat ini masih jauh dari harga rata-rata nasional, yang dijual Rp 51 ribu per kilogram (kg).

"Masih jauh dari harga acuan untuk bawang merah yaitu Rp 32 ribu," kata Jokowi.

Baca juga:
Periksa Kanker Serviks Termurah di Indonesia Ada di Tulungagung, Kok Bisa?

Selain itu, Jokowi menganggap, harga gula pasir saat ini masih tinggi.

"Juga gula pasir sampai saat ini seperti ini saya terus kejar, harga masih Rp 17.000-Rp 17.500 padahal HET masih harusnya di Rp 12.500," tambahnya.

Pada medio Mei 2015, Jokowi meminta agar harga daging sapi di bawah Rp 80 ribu per kg sebelum Lebaran tahun ini.

"Saya perintahkan menteri-menteri, saya tidak mau tahu, saya minta sebelum Lebaran harga daging harus di bawah Rp 80 ribu," ungkap Jokowi.

Baca juga:
Acer Aspire Vero, Laptop Ramah Lingkungan dan Style Masa Kini

Jokowi mengatakan, jika di negara lain harga daging bisa di bawah Rp 80 ribu per kg maka hal itu bisa terjadi di Indonesia. Sayangnya, bertahun-tahun berlalu, harga daging sapi masih di kisaran Rp 130 ribu per kg, berdasarkan laman infopangan.jakarta.go.id.

 

Lihat Artikel Asli

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id