Pixel Codejatimnow.com

Pilwali Surabaya 2020

Hasil Survei Unggul 17,6%, Banyak Warga Ingin Bertemu Machfud-Mujiaman

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad
Paslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman
Paslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman

jatimnow.com - Hasil survei Poltracking Indonesia menunjukkan Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota-Wakil Wali Kota Surabaya Nomor Urut 02, Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) unggul 17,6 persen dibanding Paslon Eri Cahyadi-Armudji (Erji).

Hasil survei Poltracking Indonesia itu sudah dirilis dan telah diketahui seluruh lapisan masyarakat Surabaya. Melihat hasil survei dari lembaga survei yang terpercaya itu, masyarakat di Surabaya semakin banyak yang ingin bertemu langsung dengan Paslon MAJU.

"Permohonan sapa warga meningkat. Padahal sebelumnya setiap hari sudah ada 19 lokasi," terang Direktur Media dan Komunikasi Tim Pemenangan Machfud Arifin-Mujiaman, Imam Syafi'i, Selasa (3/11/2020).

Imam mengatakan, Poltracking Indonesia adalah lembaga survei yang sangat kredibel. Atas dasar itu, lanjut Imam, seluruh tim pemenangan dan relawan Machfud Arifin-Mujiman menjadikan hasil survei tersebut sebagai pemacu untuk bekerja lebih keras lagi untuk meraih kemenangan.

Sebelum Poltracking merilis resmi hasil survei terbarunya kemarin, Imam sudah membuat pernyataan di media bahwa Paslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman itu sudah unggul 20 persen. Juga berdasar hasil survei Poltracking.

Baca juga:  Survei Poltracking: Machfud Arifin-Mujiaman 51,7%, Eri-Armudji 34,1%

"Saat itu wartawan minta saya menanggapi hasil survei Eri-Armudji yang menyatakan menang 6 persen atas Machfud-Mujiaman. Lantas saya jawab justru kita yang unggul sekitar 20 persen. Ternyata rilis resmi Poltracking di sekitar 20 persen. Tepatnya di atas 17 persen," jelas anggota DPRD Surabaya dari Partai NasDem itu.

Poltracking Indonesia membeberkan hasil surveinya untuk Pilwali Surabaya 2020Poltracking Indonesia membeberkan hasil surveinya untuk Pilwali Surabaya 2020

Dari hasil survei Poltracking, Machfud Arifin-Mujiaman memiliki elektabilitas 51,7 persen, sedangkan Eri-Armudji diangka 34,1 persen. Dengan demikian, paslon nomor urut 2 unggul dengan selisih 17,6 persen.

Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

Sementara pemilih yang merahasiakan jawaban 5,0 persen dan undicided voters pemilih yang masih belum menentukan pilihannya sebanyak 9,2 persen.

"Survei ini menyatakan bahwa elektabilitas Paslon Machfud Arifin-Mujiaman unggul dari Paslon Eri Cahyadi-Armudji," ujar Manager Riset Poltracking Indonesia, Masduri di Hotel Novotel Surabaya, Senin (2/11/2020).

Masduri mengatakan, survei itu dilakukan pada 19 hingga 23 Oktober 2020 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah sampel dalam survei ini adalah 1.200 responden dengan margin of error +/- 2,8% pada tingkat kepercayaan 95%.

Klaster survei ini menjangkau 31 kecamatan di seluruh Kota Surabaya secara proporsional berdasarkan data jumlah populasi pemilih terakhir.

Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

Selain itu, Poltracking Indonesia juga menghitung elektabilitas masing-masing calon wali kota. Dengan rincian apabila kedua pasangan tak dipasangkan, nama Machfud Arifin tetap mengungguli Eri Cahyadi dengan keunggulannya sebesar 51,9 persen banding 34,3 persen.

"Elektabilitas Machfud Arifin mulai menunjukkan kenaikan pada Maret 2020 hingga Oktober 2020," jelas Masduri.

Sementara elektabilitas untuk calon wakil wali kota berdasarkan Poltracking Indonesia, tingkat elektabilitas Mujiaman 47,5 persen atau lebih unggul dari Armudji yang berada di angka 30,7 persen.

Dari hasil survei ini, Masduri menyebut bahwa Paslon Machfud Arifin-Mujiaman berpotensi memenangkan kontestasi Pilwali Surabaya 2020.