Pilkada Sidoarjo 2020
Ini Penjelasan NasDem Setelah Dukungan untuk Putra Gus Ali Ditolak PKB
Editor : Sandhi Nurhartanto Reporter : Budi Sugiharto
Senin, 07 Sep 2020 14:41 WIB

Wakil Ketua DPW NasDem Jatim Bidang Media & Komunikasi Publik, Vinsensius Awey (foto istimewa)
jatimnow.com - Partai NasDem meminta agar pengurus, kader dan simpatisan untuk menyikapi dinamika Pilkada Sidoarjo ini tidak dengan emosi.
Itu disampaikan Wakil Ketua DPW NasDem Jatim bidang Media & Komunikasi Publik, Vinsensius Awey terkait PKB yang merekomendasikan dukungan kepada Muhdlor-Subandi di Pilkada Sidoarjo yang mengabaikan Partai NasDem.
Penolakan PKB terhadap NasDem sebagai salah satu partai pengusung Ahmad Muhdlor (putra Pengasuh Ponpes Bumi Salawat Sidoarjo, KH Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali) dilakukan pada injury time waktu pendaftaran ke KPU.
Menurutnya, sudah ada permintaan langsung dari Ketua DPW NasDem Jawa Timur, Sri Sajekti Sudjunadi kepada Ketua Partai NasDem Sidoarjo Nurhendriyati Ningsih.
"Pilihan Partai NasDem tetaplah pada Gus Muhdlor. Kendati NasDem tidak dapat secara resmi menjadi pengusung, marilah kita kembali pada jati diri partai kita. Kita menentukan pilihan berdasar penilaian memilih yang terbaik untuk menjadi pemimpin Kabupaten Sidoarjo. Mari kita fokus pada keputusan kita. Dengan atau tanpa kesahan administratif, pilihan kita tidak berubah," katanya, Senin (7/9/2020).
"Mari kita tunjukkan cara baru berpartai. Kita hantarkan Gus Muhdlor memenangkan Pilkada 2020 Kabupaten Sidoarjo. Berkah Tuhan Yang Maha Kuasa akan turun pada kita yang tawakal dan ikhlas. Tuhan Maha Kuasa dan Maha Tahu," imbuhnya.
Berdasarkan seruan langsung dari Ketua DPW NasDem Jatim kepada pengurus DPD NasDem Sidoarjo, maka Awey meminta agar kader untuk tidak terpancing emosi.
"Mari kita tunjukkan bahwa Partai NasDem adalah partai yang besar. Besar hati, besar jiwa dan besar dalam pengabdian bagi nusa dan bangsa. Satukan para pengurus dan kader. Tidak usah marah. Jaga sikap yang bersahabat baik mulai dari pikiran, perkataan dan perbuatan. Ajak warga Sidoarjo untuk memilih Gus Muhdlor karena percayalah dia akan membawa kebaikan bagi kabupaten dan warga Sidoarjo," lanjut dia.
"Mungkin ada banyak orang yang melihat dengan adanya penolakan kita sebagai partai pengusung maka kita telah berakhir. Tentu tidak. Langkah politik kita tidak selesai hanya secara administratif. Justru itu memacu kita untuk terus bergerak di seluruh pelosok Sidoarjo untuk memenangkan Gus Mudhlor. Kita mungkin kalah secara adminstratif akan tetapi kita belum tentu kalah untuk meraih simpati masyarakat untuk memberikan pilihan mereka kepada paslon yang kita inginkan. Kita meyakini Sidoarjo dibawah kepemimpinan Gus Mudhlor akan berkembang pesat," tandasnya.
Berita Terkait

Almarhumah Lily Wahid Pernah Dipecat PKB karena Tolak Kenaikan BBM
Senin, 09 Mei 2022 18:18 WIB
NasDem Pasuruan Gencarkan Konsolidasi, Target Penambahan Kursi di Pemilu 2024
Minggu, 24 Apr 2022 11:55 WIB
Muhaimin Iskandar Didoakan Jadi Presiden 2024
Minggu, 17 Apr 2022 15:57 WIBBerita Lainnya

BPCB Duga Temuan Arca di Tulungagung Bagian dari Sebuah Candi
Kamis, 19 Mei 2022 18:50 WIB
Forkopimda Jatim Gelar Deklarasi Madura Produktif Tanpa Narkoba
Kamis, 19 Mei 2022 18:32 WIB
Pembangunan JLS di Tulungagung Ditargetkan Rampung 2024
Kamis, 19 Mei 2022 18:09 WIB
Diminta Pasang Sendiri Patok Batas Tanah, Warga di Lamongan Geruduk Kantor BPN
Kamis, 19 Mei 2022 17:05 WIB